Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mahfud MD Kemasi Barang-barang di Rumah Dinas: 'Saya akan Pamit Baik-baik'

Mahfud MD menilai, dengan segala pertimbangan, saat ini merupakan momen yang tepat untuk pamit dari kabinet Presiden Joko Widodo

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Mahfud MD Kemasi Barang-barang di Rumah Dinas: 'Saya akan Pamit Baik-baik'
HO/HO
Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 3, Mahfud MD berkunjung ke Pura Ulun Danu di Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung, Rabu (31/1/2024). Di sela-sela kunjungannya, Mahfud berbicara kepada wartawan tentang rencananya menyerahkan surat pengunduran dirinya selaku Menko Polhukam di Kabinet Indonesia Maju, pada Kamis (1/2/2024), kepada Presiden Jokowi usai kunjungan kerja di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. TRIBUNNEWS/HO 

"Ini contoh yang baik dan menjadi sebuah pertanggungjawaban barang kali yang lain bisa mengikuti," kata Ganjar pada sela-sela kampanye di Rumah Adat Lingga, Ambawang Lingga, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupeten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Rabu.

Dia menuturkan, keputusan Mahfud mundur dari jabatannya sepatutnya menjadi contoh bagi yang lain termasuk Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Prabowo saat ini masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Sementara Gibran, yakni Wali Kota Solo.

"(Tak hanya Prabowo-Gibran), termasuk siapapun seperti yang saya omongan sejak awal. Mereka yang punya conflict of interest, sebaiknya mundur seperti Pak Mahfud," ujar Ganjar.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini pun mengapresiasi dengan keputusan Mahfud keluar dari kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi)

"Saya sekali lagi hormat Pak Mahfud, Anda punya integritas yang hebat," ungkap Ganjar.

Menteri Pertahanan RI yang juga Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto buka suara soal mundurnya Mahfud MD.

Berita Rekomendasi

Prabowo mengatakan, pihaknya menghormati keputusan Mahfud MD untuk mundur dari kabinet Presiden Jokowi. Baginya, keputusan itu merupakan hak politik dari Mahfud.

"Itu hak politik," ucap Prabowo saat ditemui di Ballroom Ritz Carlton, Jakarta, Rabu (31/1).

Namun, Prabowo enggan merinci apakah nantinya akan mengikuti jejak Mahfud. Termasuk, apakah mundurnya Mahfud akan mengganggu soliditas kabinet Presiden Jokowi.

Istana melalui Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana merespon mundurnya Mahfud Md dari kursi Menteri Koordinator bidang Polhukam.

Menurut Ari, Presiden menghargai keinginan Mahfud Md mundur dari Kabinet Indonesia Maju (KIM).

"Seperti yang disampaikan oleh bapak Presiden di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, beliau menghargai keinginan dari menteri Menko Polhukam untuk mengundurkan diri. Jadi itu adalah hak dan pilihan politik dari Pak Mahfud pribadi. Jadi Presiden sangat menghargai keinginan itu," kata Ari di Gedung Sekretariat Negara, Rabu.

Selain itu Ari mengatakan Presiden sangat menghormati keinginan Mahfud Md yang ingin menyampaikan langsung surat pengunduran diri. Namun menurut Ari, Presiden Jokowi sekarang ini masih kunjungan kerja ke daerah.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas