Jokowi Rapat Bahas Pembangunan Makassar Jadi Kota Metropolitan dan Penopang IKN
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat bersama jajaran Forkopimda Sulawesi Selatan (Sulsel) di Istana Kepreisdenan, Jakarta.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat bersama jajaran Forkopimda Sulawesi Selatan (Sulsel) di Istana Kepreisdenan, Jakarta, Selasa (27/2/2024).
Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin mengatakan bahwa pertemuan dengan Presiden membahas rencana pembangunana Makassar dan kawasan sekitarnya menjadi kota metropolitan.
"Semacam metropolitan Makassar," kata Bahtiar usai pertemuan.
Ia mengatakan perencanaan dalam pembangunan Makasar menjadi kawasan metropolitan sebenarnya sudah ada sejak lama yakni proyek "Maminasata" yang merupakan akronim dari Makassar-Maros-Sungguminasa-Takalar.
Sekarang rencananya pembangunan kawasan Makasar tersebut akan ditambah dengan daerah Pangkep (Pangkajene dan Kepulauan).
Baca juga: Prabowo-Gibran Unggul Telak di IKN Menurut Hitungan Sementara KPU, Apa Penyebabnya?
"Karena Makasar dan sekitarnya terkoneksi dari sisi daratan dan ada koneksi dari sisi laut, karena Makasar itu di pinggir laut. Pangkep ini juga wilayah kelautan dan ada geopark yang sudah ditetapkan namanya geopark Maros Pangkep," katanya.
Dalam rapat tersebut, Presiden kata Bahtiar meminta jajaran Forkopimda Sulsel untuk memberikan masukan dalam rencana pembangunan kawasan Makasar dan sekitarnya.
Sehingga, kawasan yang dibangun nanti nyaman dan sehat.
Baca juga: Groundbreaking Kelima IKN Dilakukan Pekan Ini, Diikuti Sektor Perbankan dan Keuangan
Selain itu ekosistemnya dapat terbangun, baik itu ekosistem ekonomi, sosial, termasuk bisnis. Apalagi rencananya Makasar nantinya akan dijadikan kawasan penopang IKN.
"Kita tahu Makasar ini adalah pintu gerbang Indonesia Timur dan menjadi pusat perdagangan wilayah Timur dan menjadi penopang wilayah IKN. Jadi nanti bahan pangan ke IKN dari Makasar," pungkasnya.
Selain PJ Gubernur Sulsel, hadir dalam rapat dengan Presiden yakni Kapolda Sulsel Irjen Andi Rian Djajadi, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, Pangkoops Udara II Marsekal Muda Budhi Achmadi, dan Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Makassar Laksamana Pertama TNI Ivan Gatot Pijanto, dan Kajati Sulsel Leonard Eben Ezer Simanjuntak.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.