Program Makan Siang Gratis Dianggarkan Rp 15 Ribu per Anak, Butuh 6,7 Juta Ton Beras per Tahun
Airlangga menyebut program makan siang dan susu gratis itu rencananya bakal dibahas di sidang kabinet pada Senin pekan depan.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan, anggaran untuk program makan siang gratis untuk anak sekolah seperti yang digagas capres-cawapres Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming senilai Rp 15.000 per anak.
Menurut Airlangga, harga Rp 15.000 itu di luar dari program susu gratis yang akan dibagikan anak-anak.
"Per anak kira-kira Rp 15.000. Itu kan bisa dibuat macam-macam. Nanti akan ada pembahasan. Di luar susu," kata Airlangga kepada wartawan di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (26/2/2024).
Selain itu, Menko Airlangga menyebut pemberian menu makan siang gratis ini akan disesuaikan dengan daerah masing-masing. "(Menunya) nah itu nanti dilepaskan ke daerah masing-masing, tidak menyeragamkan," jelasnya.
Airlangga menyampaikan bahwa program makan siang dan pemberian susu gratis bagi masyarakat bakal masuk Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025. "Sudah pasti masuk (APBN)," kata Airlangga.
Airlangga menyebut program makan siang dan susu gratis itu rencananya bakal dibahas di sidang kabinet pada Senin pekan depan.
"PPKF sedang dibahas, nanti Senin akan ada sidang kabinet jadi tunggu saja Senin," jelasnya.
Baca juga: Reaksi Mahfud MD, TPN hingga Timnas AMIN soal Kabinet Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis
Terkait anggarannya, Airlangga sendiri enggan merincikan lebih jelas.
Termasuk dia juga belum bisa memastikan pengadaan anggaran itu bakal memangkas subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) seperti yang diusulkan Prabowo-Gibran.
"Anggarannya ada bertahap, nanti hari Senin, ada skalanya," ucap dia.
"Kita baru membahas judulnya, karena kan kita baru judulnya PPKF," imbuhnya menegaskan.
Habiskan Anggaran Rp 120 Triliun?
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko mengatakan program makan siang dan susu gratis diperkirakan bakal menghabiskan anggaran Rp120 triliun dalam tahun pertama atau tahun 2025 pemerintahan Prabowo-Gibran.
Budiman mengakui bahwasanya anggaran tahun pertama itu masih jauh target dari pembiayaan awal yang mencapai Rp450 triliun per tahun. Nantinya, anggaran tersebut akan terus meningkat hingga bisa terealisasi penuh pada 2029.