Jokowi Makan Nasgor Telur Ceplok Saat Glamping Bareng Menteri di IKN
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bermalam di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (29/2/2024).
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usai melakukan groundbreaking sejumlah proyek, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bermalam di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (29/2/2024).
Menjadi kebiasaan Presiden Jokowi saat bermalam di IKN selalu berkumpul santai bersama sejumlah pejabat yang ikut dalam kunjungan kerja.
Tampak Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala
Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Menteri Perdagangan Zulkifli
Hasan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri
Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Kepala Otorita IKN Bambang Susantono.
Hadir juga Ketua Dewan Pertimbangan Presiden Wiranto, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, hingga Kurator Pembangunan IKN Ridwan Kamil.
Presiden dan para pejabat tersebut berbincang hangat sambil menyantap hidangan yang disajikan, mulai dari barbekiu hingga buah durian.
"Bapak (Presiden) minta nasi goreng sama telur ceplok. Bapak juga minta teh sama kopi gula aren," ujar Claudio, juru masak Presiden, Jumat (1/3).
Santap malam tersebut terasa makin hangat dan akrab dengan iringan musik.
Dalam satu kesempatan, Pak Basuki tampil bermain drum, bersama dengan Panglima TNI
yang bermain gitar.
Sementara itu, Menteri Investasi bernyanyi lagu "Titip Rindu Buat Ayah" karya Ebiet G. Ade.
Presiden Jokowi dan para menteri tampak menikmati malam itu dan melepas lelah
setelah seharian melakukan sejumlah agenda kerja di IKN.
Ridwan Kamil, Kurator Pembangunan IKN, mengatakan bahwa Presiden Jokowi selalu tampak sangat ceria jika sedang bermalam di IKN.
"Ini menandakan apa? Suasana, ada semangat optimisme melihat mimpi menjadi
kenyataan, glampingnya juga di tengah hutan, kalau banyak pohon itu oksigen turun,
jadi lebih rileks, ditemani orang-orang yang menghibur juga, ada Pak Bahlil, ada Pak
Erick, saya kadang suka ngelucu juga, ternyata itu mahal," ujar Ridwan Kamil.
"Memang mengurus negara itu berat, tapi harus ada momen-momen yang rileks. Bapak sering ketawa lepas, luar biasa. Jadi saya kira ini peristiwa bersejarah ada di memori saya," sambungnya.
Jokowi mengatakan IKN akan menjadi kota yang hidup dalam satu dekade ke depan.