Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wapres Ma'ruf Amin Mengaku Belum Dapat Tugas Berkantor di IKN

Wapres Ma'ruf Amin pun belum mengetahui secara pasti apakah akan tetap berkantor di Jakarta atau tidak.

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Wapres Ma'ruf Amin Mengaku Belum Dapat Tugas Berkantor di IKN
Istimewa
Wakil Presiden RI Maruf Amin. Ma'ruf Amin menyatakan sejauh ini belum ada pembicaraan untuk dirinya berpindah kantor ke Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden RI (Wapres) Ma'ruf Amin menyatakan sejauh ini belum ada pembicaraan untuk dirinya berpindah kantor ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Kata dia, hal itu berbeda dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sudah dipastikan akan berkantor di IKN dalam waktu dekat.

Baca juga: Istana: Jakarta Masih Jadi Ibu Kota sampai Keppres IKN Terbit

"Mengenai (berkantor) di IKN belum dibicarakan. Jadi Presiden mungkin akan di sana," kata Ma'ruf Amin dalam keterangan persnya, Jumat (8/3/2024).

Wapres Ma'ruf Amin pun belum mengetahui secara pasti apakah akan tetap berkantor di Jakarta atau tidak.

Pasalnya, penugasan dia berkantor di IKN belum dipastikan hingga saat ini.

Baca juga: Kementerian ATR/BPN Fokus Selesaikan 21 Paket Pengadaan Tanah IKN

"Saya belum ditugaskan, apakah saya akan ke sana, apakah di Jakarta saja. Belum ada pembicaraan," ujarnya.

BERITA REKOMENDASI

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) optimis bahwa IKN akan menjadi kota yang hidup dalam satu dekade ke depan. Hal itu disampaikan Jokowi usai meninjau lapangan upacara dan Istana Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis, (29/2/ 2024).

"Kita perkirakan dalam 10 tahun kota ini akan menjadi kota yang hidup, yang dihuni oleh masyarakat kita," katanya.

Presiden Jokowi berencana untuk berkantor di IKN segera setelah infrastruktur pendukung transportasi di IKN selesai dibangun. Adapun Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono disebutkan akan berkantor di IKN mulai pertengahan tahun 2024.

"Pak Basuki Juni, Juli. Saya nunggu airport-nya jadi, jalan tolnya jadi. Kalau jalan tolnya jadi, airport-nya jadi (berkantor di sini)," katanya.

Baca juga: Bertemu PM Australia, Jokowi Bahas Kerjasama Kendaraan Listrik, Keuangan, Hingga IKN

Sementara itu, terkait dengan pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke IKN, Presiden  menyebut bahwa pemindahan akan dilakukan secara bertahap seiring dengan penyiapan fasilitas pendukung bagi ASN.

"Misalnya, perumahan yang paling penting, kemudian sekolah untuk anak-anak beliau-beliau yang pindah ke sini, rumah sakit kalau ada yang sakit misalnya. Sehingga semua ini harus mengelola, manajemen seperti ini tidak gampang. Ini yang sedang kita siapkan," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas