Bertemu SBY di Cikeas, Prabowo Tak Singgung Adanya Pembahasan Politik
Prabowo mengungkap pertemuannya dengan SBY di momen spesial kali ini hanyalah untuk berlebaran dan bentuk kunjungan junior kepada senior
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan RI sekaligus capres pemenang Pilpres 2024, Prabowo Subianto mengunjungi kediaman Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat (12/4/2024).
Dengan mengenakan kemeja batik, Prabowo tiba di Puri Cikeas sekitar pukul 18.40 WIB dan disambut langsung oleh SBY.
Usai pertemuan, Prabowo mengungkap bahwa pertemuan dirinya dengan SBY di momen spesial kali ini hanyalah untuk berlebaran dan bentuk kunjungan junior kepada senior.
"Lebaran. Lebaran. Kita datang ke senior," jelas Prabowo dalam keterangannya.
Prabowo tidak menjelaskan lebih lanjut perihal apa yang menjadi bahan perbincangan dengan SBY. Termasuk soal perkembangan politik usai dirinya terpilih jadi Presiden RI 2024-2029.
Sebelumnya, terkait dengan pertemuan tersebut, Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyatakan, hanya sebatas momen lebaran dan silaturahmi antar kedua tokoh bangsa.
Baca juga: Prabowo Temui SBY di Cikeas Sore Tadi, Demokrat Singgung Pentingnya Perkuat Kebersamaan untuk Negara
"Momen lebaran, hari raya kemenangan, yang menonjolkan silaturahmi, persahabatan, dan kekeluargaan. Kesejukan yang diberikan tauladannya oleh kedua tokoh bangsa ini," kata Herzaky saat dimintai tanggapannya, Jumat (12/4/2024).
Pertemuan antara Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat dengan Menteri Pertahanan RI tersebut untuk menonjolkan sikap saling kerja sama.
Sebab kata dia, dalam membangun dan memperkuat negeri, perlu adanya kesamaan elemen bangsa termasuk para pimpinan negara.
"Harapannya, sesama elemen bangsa dimanapun berada, saling memperkuat dan menguatkan untuk kebaikan negeri. Apalagi di momen mulia seperti hari raya Idul Fitri," kata dia.
Ihwal pertemuan tersebut, Herzaky menyatakan kalau kondisi itu berlangsung dengan hangat.
Dimana kurun waktunya kata dia, hanya berlangsung selama 1.30 jam yang dimulai pada bakda Magrib.
"Pertemuan dari 18.30 an, kira-kira 1,5 jam lebaran silaturahmi antar dua sahabat," ucap dia.
Perihal dengan pertemuan tersebut, Herzaky memastikan kalau hal itu bersifat tertutup dan tidak disebarluaskan informasinya kepada awak media.
"Iya (tertutup), lebaran silaturahmi," tandas dia.