Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rumah di Mampang Saksi Bisu Kematian Brigadir Ridhal, Milik Eks Menteri atau Pengusaha Tambang?

Simpang siur kepemilikan rumah di Mampang, Jaksel yang menjadi saksi bisu kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, milik eks Menteri atau pengusaha tambang?

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Rumah di Mampang Saksi Bisu Kematian Brigadir Ridhal, Milik Eks Menteri atau Pengusaha Tambang?
Dok. Polres Metro Jakarta Selatan
Polres Metro Jakarta Selatan dibantu Polda Metro Jaya saat melakukan olah TKP di lokasi tewasnya anggota Polresta Manado Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT) diduga bunuh diri dari dalam mobil di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jum'at (26/4/2024). Simpang siur kepemilikan rumah di Mampang, Jaksel yang menjadi saksi bisu kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah di Jalan Mampang Prapatan IV nomor 20 RT 10/RW 02, Jakarta Selatan menjadi saksi bisu kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi.

Menurut keterangan polisi, anggota Satlantas Polresta Manado itu tewas bunuh diri dengan luka tembak di kepalanya di dalam mobil Toyota Alphard pada Kamis (25/4).

Tribunnews.com mencoba menelusuri siapa sosok pemilik rumah tersebut. Hasilnya, ternyata rumah lokasi tewasnya Brigadir Ridhal itu adalah milik politisi Partai Golkar sekaligus mantan Menteri Perindustrian di Kabinet Indonesia Bersatu, almarhum Fahmi Idris.

Satu sekuriti di perumahan persis samping rumah tersebut bernama Suryani mengonfirmasi bahwa rumah tersebut milik almarhum Fahmi Idris.

"Iya rumah Fahmi Idris," kata Suryani saat ditemui di lokasi, Sabtu (27/4).

Namun, rumah tersebut diketahuinya sudah disewakan atau dikontrakkan meski tak mengetahui siapa sosok yang mengontrak tersebut.

Suryani mendapatkan informasi itu usai bertanya secara langsung ke mantan sekuriti yang berjaga di rumah tersebut.

Berita Rekomendasi

"Saya tanya belum lama. 'Pak ini dikontrak apa di jual?'. Dikontrak selama empat tahun," kata Suryani menirukan percakapannya tersebut.

"Saya ngomong baru kemarin sama (mantan) sekuritinya," dia menambahkan.

Baca juga: Mengaku Kenal di Manado, Indra Pratama Bantah Jadikan Brigadir RAT Sebagai Pengawal Pribadi

Dia juga menyebut jika warga di sekitar mengetahui rumah tersebut milik Fahmi idris karena banyaknya karangan bunga saat Fahmi meninggal pada 2022 lalu.

"Ada dari ujung sana sampai ujung sana," ucap dia.

Selain itu, Fahmi Idris semasa hidupnya juga dikenal dermawan dan membantu orang-orang di sekitar.

"Semua tahu ini rumahnya di sini punya Fahmi Idris. Dia kan suka santunan yatim setiap hari Jumat anak-anak orang nggak mampu ke sini datang dibiayai sama dia. Itu almarhum Fahmi Idris," ucap dia.

Terpisah, salah satu karyawan yang pernah menjaga rumah semasa Fahmi Idris masih hidup, Sahrial menyebut jika rumah tersebut saat ini disewakan ke orang lain.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas