4 Kejanggalan Kasus Brigadir RAT, Kompolnas Heran Atasan Tak Tahu Korban 2 Tahun Jadi Ajudan
Deretan kejanggalan dalam kasus tewasnya anggota Satlantas Polresta Manado Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Nanda Lusiana Saputri
![4 Kejanggalan Kasus Brigadir RAT, Kompolnas Heran Atasan Tak Tahu Korban 2 Tahun Jadi Ajudan](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/fakta-kematian-brigadir-rat.jpg)
"Dia BKO, dari tahun 2022," kata dia di Minahasa, Sulawesi Utara, Sabtu (27/4/2024).
Brigadir RAT disebut dibawa ke Jakarta oleh seorang Polwan yang enggan ia beberkan identitasnya.
"Ke Jakarta katanya menjadi ajudan. Saya tahu bosnya itu polwan yang bawa dia ke Jakarta," ujarnya.
Sementara itu, Kasi Humas Polresta Manado Ipda Agus Haryono mengeklaim, Brigadir RAT hendak mengunjungi kerabatnya di Jakarta.
Untuk keperluan itu, Brigadir RAT pun mengambil cuti dari dinas kepolisian.
"Yang bersangkutan meminta izin untuk mengunjungi kerabatnya di kawasan Tegal Parang, Mampang Prapatan. Jadi dia izin cuti," ujar Agus, Minggu (28/4/2024).
Agus menyebut, Brigadir RAT meminta izin cuti sejak bulan Maret lalu.
2 Tahun Jadi Ajudan, Atasan Tak Tahu
Brigadir Ridhal Ali Tomi disebut-sebut bertugas menjadi ajudan atau driver dari seorang pengusaha tambang yang tinggal di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Namun penugasan Brigadir RAT justru tak diketahui pimpinannya.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Michael Irwan Thamsil menerangkan bahwa Brigadir RAT menjadi ajudan bos tambang sejak tahun 2021.
"Sudah sejak tahun 2021 akhir menjadi ajudan salah satu pengusaha di Jakarta," kata Thamsil.
Meski sudah 2 tahun memiliki pekerjaan sampingan, namun atasan Brigadir RAT di Satlantas Polresta Manado justru tidak mengetahui.
"Yang bersangkutan tidak mempunyai izin atau tanpa sepengetahuan pimpinan atau Kasatkernya," kata Kombes Pol Michael Irwan Thamsil.
Pemilik Rumah Bantah Brigadir RAT Jadi Pengawal Pribadi
![Indra Pratama, pemilik rumah di Jalan Mampang Prapatan IV nomor 20, Jakarta Selatan tempat tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi alias RAT diduga bunuh diri buka suara, Sabtu (27/4/2024).](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/indra-pratama-pemilik-rumah-di-jalan-mampang-prapatan-iv.jpg)
Sang pemilik rumah, Indra Pratama mengaku tidak menugaskan Brigadir RAT sebagai ajudannya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.