PDNS Diretas, Praktisi Keamanan Siber Nilai Menkominfo Tak Kompeten
Praktisi keamanan siber Ted Hilbert menilai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) dikelola dengan sembarangan hingga akhirnya diretas.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Praktisi keamanan siber Ted Hilbert menilai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) dikelola dengan sembarangan hingga akhirnya diretas.
Hal itu dikatakan Ted karena Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie tak kompeten.
Menurut Ted jika Budi Arie kompeten sebagai Menkominfo. PDNS tak akan dikelola dengan sembarangan.
"PDNS ini dipelihara dengan sembarangan. Kenapa? Karena pemimpinnya kurang mampu. Kominfo dipimpin oleh orang yang tidak memiliki latar belakang IT atau komunikasi," kata Ted kepada Tribunnews.com di Jakarta Selatan, Selasa (9/7/2024).
Ia menegaskan seorang pemimpin seharusnya paham bidang yang ia tengah geluti.
"Pemimpin harus mampu dan paham bidangnya. Otomatis Kominfo akan menjadi lebih serius dalam menjalankan tugasnya tidak sembarangan seperti saat ini," jelasnya.
Baca juga: Pegamat Puji Keputusan Mundur Dirjen Aptika karea Gagal Cegah Serangan Ransomware ke Server PDNS
Kemudian dikatakan Ted, Kominfo sebaiknya tak mencari kambing hitam atas diretasnya PDNS.
"Saya ingin mengatakan Kominfo tidak perlu mencari tanggung jawab di pihak yang lain. Misalnya Telkom Sigma itu sangat salah. Kominfo adalah yang bertanggung jawab sepenuhnya," tegasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.