Sudirman Said Sampaikan Terima Kasih Dirinya Didorong Daftar Calon Pimpinan KPK
Sudirman menilai gerakan masyarakat sipil didorong oleh warga negara yang memiliki pengetahuan dan kepedulian atas jalannya kehidupan bernegara.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Dewi Agustina
Menurut Feri, sepanjang karir profesionalnya, Sudirman Said banyak mendapat tugas membenahi institusi termasuk Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), terlibat dalam transformasi Pertamina, menjadi tokoh kunci di balik pendirian BRR Aceh-Nias, dan membenahi Kementerian ESDM.
Dengan rekam jejak seperti ini masyarakat sipil melihat bahwa Sudirman adalah figur yang dibutuhkan untuk membenahi KPK.
"Pemerintahan baru yang akan dibentuk Presiden terpilih Prabowo Subianto membutuhkan partner strategis yang dapat memperkuat tata kelola, mendorong pemerintahan yang bersih, dan pemberantasan korupsi. Ini diperlukan untuk mewujudkan janji-janji kampanye Pak Prabowo," ucap dia.
Selain Praswad dan Feri, Mantan Ketua BEM UGM Muhammad Khalid juga mendorong Sudirman Said untuk mendaftar dan berikutnya dikawal oleh gerakan anak muda sampai bisa lolos jadi Pimpinan KPK.
"Kalau kita ingat, Pak Dirman adalah salah satu senior yang membidani lahirnya KPK lewat Masyarakat Transparansi Indonesia (MTI). Dulu ada Pak Erry dari MTI jadi pimpinan KPK, sekarang kita dorong Pak Dirman kembalikan khittah KPK," pungkas Khalid.
Adapun sebanyak 242 orang tercatat telah mendaftar sebagai calon pimpinan (capim) dan dewan pengawas (dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029.
Pansel capim dan dewas KPK mencatat angka tersebut terkumpul hingga pukul 16.00 WIB, Sabtu (13/7/2024).
Sebanyak 242 pendaftar itu terdiri dari 138 orang yang merupakan pendaftar Capim dan 104 orang pendaftar calon Dewas KPK.
Kemudian, jumlah calon pendaftar yang sudah melakukan registrasi akun sebanyak 745 orang.
Untuk diketahui pendaftaran Capim KPK dibuka dari 26 Juni hingga 15 Juli mendatang. Berkas pendaftaran yang disubmit ke laman https://apel.setneg.go.id nantinya akan diverifikasi sesuai dengan persyaratan yang telah dicantumkan.
Mereka yang telah lolos verifikasi akan ditetapkan sebagai peserta seleksi Capim dan Dewas KPK. Pengumuman peserta akan dilakukan pada 24 Juli mendatang.