Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manuver Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang berharap diajak untuk bergabung pemerintahan Prabowo-Gibran mendapatkan perhatian dari Wakil presiden terpilih RI, Gibran Rakabuming Raka.

Gibran menyambut rencana PKS yang mau bergabung ke dalam pemerintahannya dalam 5 tahun ke depan. Baginya, pemilihan presiden (pilpres) sudah selesai dan semuanya harus kembali bersatu.

"Intinya setelah Pilpres selesai, seluruh partai, ketum-ketum semua, semuanya saling bersilaturahmi dan saya kira itu bagus," kata Gibran dalam tayangan YouTube Kompas TV saat blusukan ke Tangerang, Selasa (30/7/2024).

Gibran mengaku dirinya juga sudah berkomunikasi dengan PKS maupun PKB belakangan ini. Namun, ia menyerahkan keputusan bergabungnya parpol kepada Prabowo Subianto selaku Presiden Terpilih RI.

"Komunikasi dengan PKS, PKB kami jalankan terus, kami jalin terus komunikasi dengan baik, tapi sekali lagi, keputusannya ada di Pak Presiden Terpilih," jelasnya.

Lebih lanjut, Eks Wali Kota Solo itu pun meminta masyarakat menunggu keputusan Prabowo mengenai nasib bergabungnya PKS ke dalam pemerintahan.

"Ya nanti kita tunggu saja keputusannya pak presiden terpilih seperti apa ya, gabung atau tidak," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu berkelakar agar partainya diajak bergabung dalam kabinet pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto.

Hal itu disampaikannya di hadapan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, pada acara Harlah ke-26 PKB, di JCC Senayan, Jakarta, Selasa (23/7/2024) malam.

"Oleh karena itu saya kira Untuk Pak Dasco khususnya dan Gerindra ajak-ajaklah PKS," kata Syaikhu, diikuti gemuruh dari para hadirin.

Kemudian, Syaikhu berharap Gerindra jangan hanya mengajak NasDem dan PKB untuk bergabung ke dalam pemerintahan yang akan datang, tapi juga mengajak PKS.

"Jangan cuma sekedar ngajak NasDem dan PKB, PKS ditinggalkan sendirian," ucapnya.

Respons Gerindra

Manuver Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang berharap Gerindra mengajak partainya masuk ke dalam koalisi menjadi sorotan. Ternyata, usulan tersebut sudah disampaikan kepada Ketum Gerindra, Prabowo Subianto.

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad adalah sosok yang menyampaikan aspirasi dari PKS tersebut kepada Prabowo. Dia menyampaikan langsung kepada Eks Danjen Kopassus tersebut.

"Saya sudah sampaikan kepada Pak Prabowo bahwa PKS di Harlah (PKB) minta diajak," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (29/7/2024).

Saat itu, kata Dasco, Prabowo tidak memberikan pernyataan mengenai aspirasi tersebut. Saat itu, Prabowo hanya memberikan senyum-senyum saja.

"Sambutannya Pak Prabowo senyum-senyum aja," pungkasnya.