Hubungan Terduga Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Batu dan Solo Balapan, Punya Ikatan Keluarga
Terduga teroris yang ditangkap Densus 88 di Solo dan Batu memiliki hubungan keluarga. Disebut bila orang yang ditangkap di Solo merupakan ayah HOK.
Editor: Adi Suhendi
"Tersangka berdasarkan hasil penyelidikan diketahui berencana melakukan aksi teror bom bunuh diri dengan menggunakan bahan peledak jenis TATP (Triaceton Triperoxide)" tuturnya.
Diketahui, TATP ini merupakan bahan peledak yang kerap digunakan teroris dalam pembuatan bom, karena sifatnya yang berdaya ledak tinggi atau high explosive.
Bahkan karena berbahayanya, TATP kerap dijuluki dengan sebutan 'Mother Of Satan'.
HOK disebut hendak menyasar dua rumah ibadah di Malang, Jawa Timur sebagai target aksi bom bunuh diri.
"Berencana melakukan bom bunuh diri di dua tempat peribadahan di Malang, Jawa Timur," jelasnya.
Selain menangkap terduga teroris, Densus 88 juga menyita sebuah tas hitam yang berisi ketapel, jarum kuning, suntikan, hingga gotri.
Atas perbuatannya, HOK telah diamankan dengan dijerat pasal 15 jo pasal 7 dan atau pasal 9 undang-undang no. 5 tahun 2018 tentang perubahan atas undang-undang nomor 15 tahun 2003 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti undang-undang nomor 1 tahun 2002 tentang pemberantasan tindak pidana terorisme.
(Tribunnews.com/ abdi/ tribunsolo.com/ Chris Febrianto/ Tribunjatim.com/ Dya Ayu)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.