Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pratikno Minta Maaf Upacara HUR RI di IKN Terbatas: Warga yang Minat Tahan Diri sampai Tahun Depan

Mensesneg Pratikno mengungkapkan, pelaksanaan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI) akan digelar secara terbatas.

Penulis: tribunsolo
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Pratikno Minta Maaf Upacara HUR RI di IKN Terbatas: Warga yang Minat Tahan Diri sampai Tahun Depan
Kolase Tribunnews (WartaKotalive.com dan TribunKaltim.com/Zainul Marsyafi)
foto: Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dan Istana Garuda. Terbaru, Mensesneg Pratikno mengungkapkan, pelaksanaan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI) akan digelar secara terbatas, Kamis (1/8/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno mengungkapkan pelaksanaan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI) akan digelar secara terbatas.

Oleh karena itu, Pratikno meminta maaf kepada masyarakat luas yang berminat, tetapi tidak bisa mengikuti upacara HUT RI di Ibu Kota Negara (IKN), Kalimantan Timur.

Pratikno pun menyarankan, masyarakat yang ingin mengikuti upacara di IKN menahan diri sampai tahun depan.

"Kami mohon maaf sebesar-besarnya, Bapak, Ibu yang berminat ke IKN ini harus menahan diri (sampai) tahun depan saja, karena ini akan sangat-sangat terbatas," ucap Pratikno.

"Dan kita mayoritas peserta upacara yang jumlahnya kelihatannya cukup banyak mayoritas masyarakat lokal, karena infrastruktur yang cukup terbatas," papar Pratikno, dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Kabinet RI, Jumat (2/8/2024).

Adapun alasan pelaksanaan upacara peringatan HUT RI dilakukan secara terbatas karena diprioritaskan hanya untuk masyarakat lokal Kalimantan Timur (Kaltim).

"Saya kembali tegaskan upacara di IKN sangat-sangat terbatas dan diprioritaskan untuk masyarakat lokal di Kalimantan Timur, di kabupaten sekitar, dan juga ada di Balikpapan dan Samarinda," ujar Pratikno.

BERITA TERKAIT

Alasannya karena pemerintah ingin meminimalisir akomodasi dan transportasi dalam penyelenggaraan upacara di IKN.

"Karena kalau pesertanya jauh dari luar artinya butuh transportasi, butuh akomodasi, baik transportasi antar kota, transportasi di internal Kalimantan Timur," lanjutnya.

Selain itu, Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), Heru Budi Hartono juga memohon maklum atas segala keterbatasan tersebut.

"Mohon dimaklumi, semua adalah (karena undangan peserta upacara di IKN) sangat terbatas," ujarnya, dikutip dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Kabinet RI.

Baca juga: Jokowi Undang Megawati Upacara HUT RI di IKN, PDIP Singgung Seremonial dan Sederet Masalah Bangsa

Heru kemudian memaparkan upacara peringatan HUT RI di IKN hanya dapat diikuti oleh 1.000 orang.

"Upacara penyelenggaraan 17 Agustus dengan undangan kurang lebih yang di IKN itu kami mempersiapkan 1.000 di pagi hari dan di sore hari 1.000," papar Heru.

Tak hanya itu, sebanyak 380 peserta upacara akan ditempatkan di main hall.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas