TRIBUNNEWS.COM - Simak contoh susunan acara malam tirakatan 17 Agustus di lingkup RT hingga desa dalam artikel ini. 

Malam tirakatan 17 Agustus digelar dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) Republik Indonesia atau HUT RI.

Malam tirakatan digelar pada malam hari sebelum tanggal 17 Agustus atau 16 Agustus malam hari.

Acara malam tirakatan 17 Agustus biasanya digelar di lingkungan RT/RW, desa, hingga kelurahan dan kecamatan.

Acara tahunan ini dapat diisi dengan berbagai kegiatan, mulai dari hiburan, pembagian hadiah lomba, hingga makan-makan bersama.

Contoh Susunan Acara Malam Tirakatan 17 Agustus

Tribunnews.com telah merangkum kumpulan contoh susunan acara malam tirakatan 17 Agustus di lingkup RT, RW, desa, hingga kecamatan di bawah ini.

Contoh 1:

1. Pembukaan;
2. Menyanyikan lagu wajib Indonesia Raya;
3. Menyanyikan lagu-lagu kebangsaan (Hari Merdeka, Satu Nusa, Bagimu Negeri, dan Sorak-sorak Bergembira);
4. Sambutan-sambutan;
5. Pembacaan Teks Proklamasi 17 Agustus 1945, Pancasila, dan Undang-Undang Dasar 1945;
6. Acara Potong Tumpeng Kemerdekaan;
7. Hiburan;
8. Pembagian hadiah lomba;
9. Doa bersama;
10. Makan bersama;
11. Penutup.

Contoh 2:

1. Pembukaan;
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya;
3. Menyanyikan lagu-lagu kebangsaan (Hari Merdeka, Satu Nusa, Bagimu Negeri, dan Sorak-sorak Bergembira);
4. Sambutan Ketua Panitia, Ketua RT/RW/Kepala Desa/Camat;
5. Pembacaan Teks Proklamasi 17 Agustus 1945, Pancasila, dan Undang-Undang Dasar 1945;
6. Mengheningkan cipta;
7. Makan bersama;
8. Acara hiburan;
9. Pembagian hadiah lomba;
10. Doa bersama;
11. Penutup.

Baca juga: 5 Contoh Teks Sambutan Ketua RT Malam Tirakatan 17 Agustus 2024, Singkat tapi Bermakna

Contoh 3:

1. Pembukaan;
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya;
3. Menyanyikan lagu-lagu kebangsaan (Hari Merdeka, Satu Nusa, Bagimu Negeri, dan Sorak-sorak Bergembira);
4. Sambutan;
5. Pembacaan Teks Proklamasi 17 Agustus 1945, Pancasila, dan Undang-Undang Dasar 1945;
6. Mengheningkan cipta;
7. Acara hiburan;
8. Makan bersama;
9. Pembagian hadiah lomba;
10. Doa bersama;
11. Penutup.

(Tribunnews.com/Nurkhasanah)