Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, Pangdam III Siliwangi Baru, Putra Kelahiran Bandung Jabar

Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman dipercaya Panglima TNI menjabat sebagai Pangdam III/Siliwangi. Ini profil dan riwayat karirnya di Militer.

Penulis: Adi Suhendi
zoom-in Profil Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, Pangdam III Siliwangi Baru, Putra Kelahiran Bandung Jabar
Bangkapos.com
Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman saat menjabat sebagai Komandan Korem 045 Gaya. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman dipercaya Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menjabat sebagai Pangdam III Siliwangi.

Hal tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1080/IX/2024 tanggal 11 September 2024 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.

Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman yang saat ini menjabat sebagai Koorsahli Panglima TNI akan menggantikan Mayjen TNI Mohammad Fadjar sebagai Pangdam III/Siliwangi.

Sementara Mayjen TNI Mohammad Fadjar akan menempati jabatan baru sebagai Dankodiklat TNI.

Diketahui Panglima TNI melakukan rotasi dan mutasi jabatan di lingkungan TNI.

Ada 130 perwira tinggi yang dirotasi dan dimutasi.

Baca juga: Beredar Salinan Mutasi 130 Perwira TNI: Pangkogabwilhan I, Jampidmil dan 2 Pangdam Diganti

"Telah resmi ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 130 Pati (Perwira Tinggi) TNI terdiri dari 68 Pati TNI AD, 39 Pati TNI AL, dan 23 Pati TNI AU," kata Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto dalam keterangan tertulis pada Kamis (12/9/2024).

BERITA REKOMENDASI

Lalu siapakah sosok Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman yang akan menjabat sebagai Pandam III/ Siliwangi?

Profil Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman

Mayor Jenderal TNI Dadang Arif Abdurahman merupakan pria kelahiran Bandung, Jawa Barat, 2 Juli 1967.

Jebolan Akmil 1991 ini merupakan perwira tinggi yang ahli di bidang Infanteri.

Ia tercatat pernah mengikuti pendidikan Diksarcab IF (1992), Diklapa I (1997), Suslapa II (2000) Sesko AD (2005) dan Sesko TNI (2015).

Baca juga: Daftar 42 Perwira Tinggi TNI yang Dapat Promosi & Mutasi, 31 dari TNI AD, 2 TNI AL dan 9 TNI AU

Ia pun pernah mengikuti pendidikan khusus spesialis di antaranya Sus Para (1992), Sus Intel (1993), kursus bahasa Jerman (1995) Sus Danyonif (2006), dan Sus Dandim (2010).


Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman pun diketahui pernah terlibat dalam berbagai operasi militer.

Di antaranya Operasi Timor Timur (1992 dan 1993), Operasi jaring Merah (1994), Operasi Jaring Merah Aceh (1995), Operasi Wibawa Aceh (1999), dan Operasi Rahwan Ambon (2007).

Ia pun pernah mendapat penugasan di luar negeri di antaranya Australia, Bruney Darussalam, Korea Selatan, dan Turki.

Karir Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman di Militer

Selama berkarir di militer, Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman pernah menjabat sejumlah jabatan strategis di sejumlah daerah.

Ia tercatat pernah bertugas di Kodam I Bukit Barisan, Medan, Sumatera Utara dengan jabatan Danton II/ A yonif 131/PS (1996), Dankipan C Yonif 131/ PS (1997), Oasi-1 Lidik Yonif 131/PS (1997), dan Dankipan B Yonif 131/ PS (1998).

Setelah dari Kodam I Bukit Barisan, ia ditugaskan di Kodiklat AD dan Seskoad, Bandung Jawa Barat dengan menjabat sebagai Gumil Golongan VI Pusdikif (2000), Wadan Denma (2003), dan Palak Baglog Sdirbinlem (2004).

Selanjutnya, ia dipindahtugaskan ke Kodam XVI/ Pattimura, Ambon Maluku dengan menjabat sebagai Ps Kasiops Rem 151/ Binaiya (2005), Kasiops Rem 151/ Binaiya (2007).

Setelah dari Maluku, ia dipindahkan ke Kodam II/ Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan mengemban jabatan sebagai Dan Yonif 141/ AY (2007), Danyonif 144/JY (2007), Dandodiklatpur Rindam (2009) Dandim 0414/ Belitung Rem 044/ Gapo (2010), Dandim 0414/ Belitung Rem 045/ Gaya (2011).

Selanjutnya, ia dipercaya menjadi Pabandya-3/Banglarsat Spaban III/Binorg Sopsad pada 2011 dan Pabandya-2/Banglarsat Spaban II/Jemen Srenad pada 2012.

Kemudian, ia ditugaskan di Jawa Timur menjabat sebagai Asrendam V/Brawijaya pada 2014.

Pada 2015 ia pun menempuh pendidikan Sesko TNI di Bandung, Jawa Barat pada 2015.

Karirnya pun kian moncer. Ia pun ditugaskan ke Manado, Sulawesi Utara dengan menjabat sebagai Kasrem 131/Santiago pada 2016.

Ia lantas ditarik ke Mabes AD menjadi Paban I/Ren Slogad.

Selepas itu, ia ditugaskan ke Bangka Belitung menjadi Danrem 045/Garuda Jaya pada 2018—2020.

Ia kemudian ditugaskan menjadi Dirlem Secapaad pada 2021, dan Waasrena Kasad Bidang Perencanaan pada 2021—2022.

Ia pun pernah bertugas di wilayah Jawa Barat dengan menjabat sebagai Irdam III/Siliwangi pada 2022—2024.

Setelah bertugas di Jawa Barat, ia pun dipercaya menjadi Koorsahli Panglima TNI pada 2024 sampai sekarang.

Kini ia akan kembali bertugas di wilayah Jawa Barat menjabat sebagai Pangdam III/Siliwangi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas