Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil Singkat Prof Heri Hermansyah Rektor UI yang Baru Saja Terpilih

Heri terpilih sebagai Rektor UI setelah meraih suara terbanyak pada pemungutan suara yang digelar di Balai Sidang UI, Depok.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Profil Singkat Prof Heri Hermansyah Rektor UI yang Baru Saja Terpilih
HO
Guru Besar Fakultas Teknik UI, Prof Dr Ir Heri Hermansyah, ST, MEng, IPU 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU terpilih sebagai Rektor Universitas Indonesia (UI).

Heri terpilih sebagai Rektor UI setelah meraih suara terbanyak pada pemungutan suara yang digelar di Balai Sidang UI, Depok, Senin (23/9/2024).

Selain Heri, terdapat kandidat lain yang maju pada pemilihan Rektor UI.

Yakni Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, FINASIM, FACP, FACG (Fakultas Kedokteran UI), dan Teguh Dartanto, Ph.D. (Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI).

Heri unggul dengan torehan 18 suara.

Sementara kandidat lainnya, Ari Fahrial Syam mendapatkan satu suara dan Teguh Dartanto empat suara.

Pemilihan Rektor Universitas Indonesia (UI) di Balai Sidang UI, Depok, Jawa Barat.
Pemilihan Rektor Universitas Indonesia (UI) di Balai Sidang UI, Depok, Jawa Barat. (ist)

Profil Singkat Heri Hermansyah

Berita Rekomendasi

Prof Heri Hermansyah saat ini adalah seorang Guru Besar di Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI).

Dia lahir pada tanggal 18 Januari 1976 di Sukabumi, Jawa Barat. 

Dikutip dari situs UI dan situs pribadinya, rekam jejak menjadi akademisi berprestasi di Tri Dharma mengantarkannya menjadi Guru Besar termuda FTUI pada tahun 2013 di usia 37 tahun.

 Sebelum mengawali karir sebagai dosen, Heri menimba ilmu di Fakultas Teknik UI pada jurusan Teknik Gas dan Petrokimia dari tahun 1994 - 1998.

Semasa mahasiswa, Prof Heri meraih sederet penghargaan diantaranya Mahasiswa Berprestasi UI Bidang Penalaran (1997), Mahasiswa Terbaik TGP FTUI selama 3 tahun berturut-turut pada tahun 1995 - 1997, dan juga meraih penghargaan Third Winner di Society Petroleum Engineer (SPE) Student Paper Contest (1997). 

Heri sempat bekerja di International Trading Company selama kurang lebih 1 tahun, yang kemudian  diminta untuk kembali mengabdi di almamater sebagai dosen.

Setelah mengabdi sebagai dosen, Profesor Heri memperdalam keilmuan Teknik Kimia di Tohoku University, Japan dengan mendapatkan Master’s Scholarship dari Panasonic (2000-2003) dan PhD Scholarships dari Hitachi (2003-2006).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas