Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PMM, Apa Saja Perubahan yang Dirasakan setelah Mengerjakan Tugas yang Dipilih Sosial Emosional?

Berikut jawaban dari soal PMM, Apa Saja Perubahan yang Dirasakan setelah Mengerjakan Tugas yang Dipilih Sosial Emosional?

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Suci BangunDS
zoom-in PMM, Apa Saja Perubahan yang Dirasakan setelah Mengerjakan Tugas yang Dipilih Sosial Emosional?
Tribunnews
PMM, Apa Saja Perubahan yang Dirasakan setelah Mengerjakan Tugas yang Dipilih Sosial Emosional? 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut jawaban dari soal Platform Merdeka Belajar (PMM), Apa Saja Perubahan yang Dirasakan setelah Mengerjakan Tugas yang Dipilih Sosial Emosional?

Bapak/Ibu Guru akan menemukan pertanyaan ini pada salah satu modul di PMM.

Guru dapat menjawab pertanyaan ini untuk meningkatkan kinerja masing-masing guru.

Contoh jawaban di artikel ini hanya sebagai panduan bagi Bapak/Ibu Guru saat merasa kesulitan dalam mengisi PMM.

Apa Saja Perubahan yang Dirasakan setelah Mengerjakan Tugas yang Dipilih Sosial Emosional?

Jawaban:

Dalam Program Merdeka Mengajar (PMM), pengembangan sosial-emosional adalah salah satu fokus utama yang dirasakan sebagai perubahan signifikan setelah guru-guru melaksanakan tugas terkait aspek ini.

Beberapa perubahan yang umumnya dirasakan oleh guru setelah mengerjakan tugas-tugas dalam konteks sosial-emosional adalah:

Berita Rekomendasi

1. Peningkatan Kesadaran Diri (Self-awareness)

Guru menjadi lebih memahami emosi diri sendiri serta bagaimana hal itu memengaruhi cara mengajar dan interaksi dengan siswa.

Hal ini membantu guru mengelola emosinya lebih baik dalam situasi kelas yang menantang.

2. Meningkatkan Kemampuan Regulasi Emosi (Self-regulation)

Baca juga: Jawaban PMM Modul 1: Apa Saja Perubahan yang Dirasakan Setelah Mengerjakan Tugas yang Dipilih?

Guru lebih mampu mengendalikan emosi negatif dan menjaga suasana positif di dalam kelas.

Ini membantu dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi siswa.

3. Penguatan Hubungan Sosial (Social Awareness)

Guru menjadi lebih peka terhadap perasaan dan kebutuhan emosional siswa.

Mereka lebih memahami pentingnya empati dan mendengarkan siswa, yang pada akhirnya memperkuat hubungan antarindividu di dalam kelas.

4. Meningkatkan Komunikasi dan Resolusi Konflik

Guru lebih terbuka dalam berkomunikasi dengan siswa dan rekan kerja, serta mampu menyelesaikan konflik dengan cara yang lebih efektif dan harmonis.

5. Membantu Siswa Mengelola Emosi

Perubahan juga terlihat pada kemampuan guru dalam membantu siswa mengelola perasaan mereka sendiri, meningkatkan keterampilan sosial siswa, seperti kerja sama, empati, dan penyelesaian masalah.

6. Kesejahteraan Mental yang Lebih Baik

Guru sering melaporkan merasa lebih tenang, puas, dan termotivasi dalam pekerjaannya. 

Hal ini dapat memengaruhi kesejahteraan psikologis guru dalam jangka panjang.

Perubahan-perubahan ini berkontribusi pada lingkungan pembelajaran yang lebih mendukung, di mana guru dan siswa dapat berinteraksi dengan lebih harmonis, mendukung perkembangan akademis sekaligus emosional.

*) Disclaimer: Contoh jawaban dalam artikel ini hanya sebagai referensi Bapak/Ibu Guru untuk menghadapi pertanyaan terkait di Platform Merdeka Mengajar.

Jawaban dapat disesuaikan dengan kondisi kegiatan pembelajaran masing-masing.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas