Mengapa Hotman Paris Tidak Dipanggil Prabowo ke Kediamannya? Bukan Calon Menteri?
Hotman Paris Hutapea salah satu tim pengacara dari Prabowo-Gibran dalam sidang sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK)
Penulis: Hasanudin Aco
Pada April 2024 lalu beredar di media sosial nama-nama tokoh yang akan menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran.
Salah satunya, Hotman Paris yang kala itu disebut bakal menjadi Wakil Menteri Hukum dan HAM atau Wamenkumham.
Namun dengan tegas Hotman Paris menolak menjadi menteri Prabowo-Gibran.
Hal itu disampaikan oleh Hotman Paris melalui postingannya di Instagram saat itu.
Dalam pernyataannya, Hotman mengaku lebih nyaman menjadi pengacara dibanding mengemban tugas jabatan negara.
"Susah, gaya hidup saya tidak cocok jadi menteri. Jadi saya sudah bilang nggak cocok,” kata Hotman.
Kondisi itu dikarenakan pendapat yang didapat sebagai pengacara lebih besar dibanding menjadi seorang menteri.
Hotman membocorkan bahwa dirinya bisa mendapat upah ratusan juta rupiah hanya dengan satu klien.
Sementara menjadi menteri, Hotman mengatakan hanya mendapat gaji 100 juta.
Sang pengacara kondang menyentil seorang menteri akan bisa mendapat gaji banyak jika mencuri.
“Income saya sebagai pengacara jauh lebih besar dari seorang menteri kecuali saya mencuri. Bayangkan dari satu klien saja bisa ratusan juta, Menteri kan paling 100 juta gajinya. Gue dari 10 konglomerat bisa dapat miliaran tiap bulan,” ungkap Hotman.
DAFTAR LENGKAP CALON MENTERI PRABOWO
1. Sugiono (Gerindra)
2. Maruarar Sirait (Gerindra)