Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Harta Kekayaan Raja Juli Antoni, Sekjen PSI yang Jadi Calon Menteri Prabowo: Total Mencapai 8,8 M

Berikut rangkuman harta kekayaan dari Sekjen PSI sekaligus Wamen ATR/BPN Raja Juli Antoni yang menjadi calon menteri di Kabinet Prabowo-Gibran.

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Harta Kekayaan Raja Juli Antoni, Sekjen PSI yang Jadi Calon Menteri Prabowo: Total Mencapai 8,8 M
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR/BPN) Raja Juli Antoni berpose usai wawancara khusus dengan Tribun Network di Jakarta, Jumat (15/7/2022). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN | Berikut rangkuman harta kekayaan dari Sekjen PSI sekaligus Wamen ATR/BPN Raja Juli Antoni yang menjadi calon menteri di Kabinet Prabowo-Gibran. 

TRIBUNNEWS.COM - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni masuk dalam deretan nama yang akan menjadi calon menteri di Kabinet Prabowo-Gibran mendatang.

Raja Juli pun telah dipanggil oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto ke kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan pada Senin (14/10/2024) kemarin.

Meski demikian Raja Juli masih enggan mengungkapkan jabatan apa yang akan diberikannya di Kabinet Prabowo mendatang.

Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN itu hanya menyebut bahwa Prabowo sendiri nanti yang akan mengungkapkan posisinya.

"Tadi di dalam, saya diberi arahan untuk membantu beliau, namun untuk etisnya saya kira nanti beliau yang mengumumkan di posisi apa saya bisa mengabdi kepada bangsa ini," kata Raja Juli usai menghadap Prabowo pada pada Senin (14/10/2024), dilansir Kompas.com.

Lantas siapakah sebenarnya sosok Raja Juli ini, serta berapa harta kekayaannya kini? Simak rangkuman informasi berikut ini.

Harta Kekayaan Raja Juli Antoni

Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Raja Juli Antoni menyerahkan sertipikat Persyarikatan Muhammadiyah di Kabupaten Gresik, Propinsi Jawa Timur, Jumat (9/9/2022).
Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Raja Juli Antoni menyerahkan sertipikat Persyarikatan Muhammadiyah di Kabupaten Gresik, Propinsi Jawa Timur, Jumat (9/9/2022). (ist)

Berdasarkan data LHKPN yang dilaporkan Raja Juli ke KPK pada 22 Maret 2024, berikut daftar harta kekayaan Raja Juli pada periode 2023.

BERITA REKOMENDASI

Diketahui Raja Juli saat ini masih menjabat sebagai Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN di Kabinet Jokowi-Ma'ruf.

Raja Juli memiliki total 11 harta berupa tanah dan bangunan yang tersebar di sejumlah daerah di Indonesia.

Harta tanah dan bangunan ini totalnya mencapai Rp 8.729.585.000.

Tanah dan bangunan ini tersebar di antaranya di Bekasi, Tangerang Selatan dan Jakarta Selatan.

Baca juga: Apindo Dukung Bergabungnya Sri Mulyani di Kabinet Prabowo Subianto

Selain harta berupa tanah dan bangunan, Sekjen PSI ini juga memiliki harta berupa alat transportasi dan mesin sebanyak tiga unit mobil dan satu unit motor.


Di antaranya ada satu mobil Nissan Xtrail Tahun 2014 seharga Rp 140 juta.

Lalu ada sebuah mobil Ford Fiesta Tahun 2014 senilai Rp 90 juta.

Selanjutnya ada mobil Toyota Innova Tahun 2018 seharga Rp 310 juta.

Serta satu unit motor Honda Supra Fit seharga Rp 3,2 juta.

Raja Juli juga memiliki harta berupa surat berharga senilai Rp 86 juta.

Ada juga harta berupa kas dan setara kas senilai Rp 1.483.167.570.

Selain harta-harta tersebut, Raja Juli juga memiliki hutang sebesar Rp 1.948.220.287.

Sehingga total harta kekayaannya menjadi Rp 8.893.732.283.

Baca juga: Kala Anies Komentari Bergabungnya Cak Imin ke Kabinet Prabowo, Ungkit Kekalahan di Pilpres 2024

Profil Raja Juli 

Melansir website resmi milik Raja Juli, ia diketahui lahir pada 13 Juli 1977.

Raja Juli dikenal sebagai politisi dari PSI.

Kini Raja Juli menjabat sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia sejak 15 Juni 2022.

Raja Juli Antoni merupakan putra dari Raja Ramli Ibrahim, tokoh masyarakat Riau yang pernah menjabat Wakil Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Riau. 

Diketahui Raja Juli merupakan alumni Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah, Garut, Jawa Barat.

Baca juga: Bima Arya Ungkap Presiden Terpilih Prabowo Subianto Ingin Para Menteri Kabinet Ramah terhadap Media

Ia meraih gelar sarjana Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir dari IAIN Syarif Hidayatullah (UIN Jakarta) pada tahun 2001 dengan skripsi berjudul Ayat-ayat Jihad: Studi Kritis terhadap Penafsiran Jihad sebagai Perang Suci.

Selanjutnya Raja Juli melanjutkan pendidikan masternya di The Department of Peace Studies, Universitas Bradford, Inggris, setelah mendapatkan beasiswa Chevening Award pada tahun 2004, dan menyelesaikannya dengan tesis yang berjudul The Conflict in Aceh: Searching for A Peaceful Conflict Resolution Process.

Lalu dengan beasiswa dari Australian Development Scholarship (ADS) pada tahun 2010, Raja meneruskan studi doktoral di School of Political Science and International Studies pada Universitas Queensland, Australia. 

Raja Juli kemudian mendapatkan gelar Ph.D dengan disertasi berjudul Religious Peacebuilders: The Role of Religion in Peacebuilding in Conflict Torn Society in Southeast Asia, dengan mengambil studi kasus Mindanao (Filipina Selatan) dan Maluku (Indonesia).

Baca juga: Sepak Terjang Stella Christie, Profesor Tsinghua University yang Bakal Masuk Kabinet Prabowo

Karier Raja Juli

Raja Juli sebelumnya pernah menjadi Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PP IPM) periode 2000–2002.

Tak hanya itu, Raja Juli juga pernah dipercaya sebagai Direktur Eksekutif Maarif Institute yang didirikan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Ahmad Syafii Maarif.

Pada tahun 2009, Ia sempat menjadi calon anggota legislatif untuk Pemilihan Umum Legislatif 2009 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat IX (Kabupaten Subang, Sumedang, dan Majalengka).

Akan tetapi, Ia belum terpilih karena kurang suara dengan Maruarar Sirait serta Tb. Hasanuddin (caleg terpilih PDIP dapil Jabar IX).

Raja Juli sempat menjadi calon Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2015–2020, tetapi kemudian mengundurkan diri karena ingin berkonsentrasi sebagai Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang baru didirikannya bersama beberapa politikus muda lainnya.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani)(Kompas.com/Muhdany Yusuf Laksono)

Baca berita lainnya terkait Kabinet Prabowo Gibran.

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas