Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil Nasaruddin Umar Imam Besar Masjid Istiqlal, Tak Pernah Menyangka Diminta Prabowo Jadi Menag

Nasaruddin Umar mengaku sempat kaget saat dipanggil ke kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan sepekan lalu.

Penulis: Dewi Agustina
zoom-in Profil Nasaruddin Umar Imam Besar Masjid Istiqlal, Tak Pernah Menyangka Diminta Prabowo Jadi Menag
Tribunnews/Abdi Ryanda
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengaku sempat kaget saat dipanggil ke kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan sepekan lalu dan diminta menjadi Menteri Agama. 

Dia adalah penulis dari 12 buku yang di antaranya Argumen Kesetaraan Jender Perspektif Al-Quran (Paramadina, 1999). 

Isinya yang menjabarkan hasil penelitian mengenai bias gender dalam Quran.

Riwayat Pendidikan

  • SDN 6 tahun, di Ujung-Bone 1970
  • Madrasah Ibtida'iyah 6 tahun, di Pesantren As'adiyah Sengkang, 1971
  • PGA 4 Thn, di pesantren As'adiyah Sengkang, 1974
  • PGA 6 Thn, di Pesantren As'adiyah Sengkang 1976
  • Sarjana Muda, Fakultas Syari'ah IAIN Alauddin Ujung Pandang, 1980
  • Sarjana Lengkap (Sarjana Teladan) Fakultas Syari'ah IAIN Alauddin Ujung Pandang, 1984
    Program S2 (tanpa tesis) IAIN syarif Hidayatullah Jakarta, 1990-1992.
  • Program S3 (alumni Terbaik) IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dengan disertasi tentang" Perspektif Jender Dalam al-qur'an, 1993-1998.
  • Visiting Student di Mc Gill University canada, 1993-1994
  • Visiting Student di Leiden University Belanda, 1994/1995
  • Sandwich program di Paris University Prancis, 1995
  • Penelitian kepustakaan perguruan tinggi di Kanada, Amerika Serikat, Jepang, Inggris, Belanda, Belgia, Italia, Ankara, Istanbul, Srilanka, Korea Selatan, Saudi Arabia, Mesir, Abu Dhabi, Yordania, Palestina, dan Singapore, Kualalumpur, Manila.
  • Guru Besar dalam bidang Tafsir pada Fakultas Ushuluddin IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 12 Januari 2002.

Jabatan Struktural/Non Struktural

  • Ketua Umum Pengurus Pusat Pondok Pesantren As'adiyah Sengkang - Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan , 2022-Sekarang 
  • Ketua Yayasan Pondok Pesantren Al-Ikhlas Ujung- Kab. Bone Sulawesi Selatan
  • Sekretaris Umum Lembaga Studi Islam dan Kemasyarakatan (LSIK), Jakarta, 1992- Sekarang.
  • Dewan Pendiri dan pengurus Masyarakat Dialaog natar Ummat Beragama (MADIA) Jakarta, 1983-sekarang.
  • Wakil Ketua wakaf yayasan Paramadina, Jakarta, 1999- Sekarang.
  • Ketua Yayasan Panca Dian Kasih, Jakarta, 2001- Sekarang.
  • Wakil Ketua Pengurus Pusat KMA-PBS, Jakarta, 2001-2004.
  • Ketua Departemen Pemberdayaan Sosial dan Perempuan ICMI Pusat, Jakarta 2000- sekarang.
  • Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta, 2000- Sekarang.
  • Anggota KOMNAS Perempuan, 1999-sekarang.
  • Wakil Ketua (Bidang Pendidikan)Masjid Al-Tin, Jakarta, 1998-sekarang.
  • Pembantu Rektor III UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2000-sekarang.
  • Staf Pengajar bidang kajian Wanita program pasca Sarjana UI, jakarta, 1997-Sekarang.
  • Ketua Program studi Agama dan Perempuan, bidang kajian wanita program pasca Sarjana UI Jakarta, 2001-sekarang.
  • Staf pengajar Pasca Sarjana Universitas Paramadina Mulia, Jakarta, 1998-2000.
  • Staf pengajar Yayasan wakaf Paramadina, Jakarta, 1993-sekarang.
  • Staf Pengajar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IBII Jakarta, 1997-sekarang.
  • Wakil sekretaris PP. Himpunan Peminat Ilmu-Ilmu Ushuliuddin (HIPIUS), Jakarta, 1994-Sekarang.
  • Anggota Asesor badan Akredaitasi Nasional Perguruan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional RI, Jakarta, 2001-sekarang.
  • Yayasan Setara Indonesia (YASIN), Jakarta, 2001-sekarang.
  • Staf ahli PSW IAIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 2001-sekarang.
  • Dewan Redaksi Jurnal Islam FUTURA, IAIN Ar-raniri, nanggroe Aceh Darussalam, 2001-sekarang.
  • Anggota penyunting ahli Jurnal Kajian Agama Islam dan Masyarakat INTIZAR, Pusat Penelitian IAIN Raden fatah, Palembang, 2001-sekarang.
  • Penanggung jawab tabloid Swara Damai Yayasan Padi Kasih, Jakarta 2002-sekarang.
  • Pengasuh Rubrik Mas'il alShufiyah di majalah SUFI, Jakarta, 2002-sekarang.
  • Ketua Dewan Syuro Ikhwanul Muballighin Indonesia.
  • Sekretaris Dewan Pembina PB As’adiyah 
  • Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul 'Ulama (PBNU) 2015-2020. 
  • Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia 2015-2020. Diarsipkan 2018-08-08 di Wayback Machine.
  • Rektor Institut Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur'an.
  • Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah. 
  • Direktur Jenderal Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Republik Indonesia.
  • Wakil Menteri Agama Republik Indonesia.
  • Imam Besar Masjid Negara Istiqlal sejak tahun 2016.
  • Komisaris PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)
  • Komisaris Bank Mega Syariah (2018-)
  • Nasaruddin Umar Office (NUO) 2019 - Sekarang [8][pranala nonaktif permanen]
    Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta (Kepres RI No. 31/M Tahun 2020) periode 2020 dst.
  • Anggota Dewan Penasehat pada Komplek Raja Salman bin Abdulaziz Al-Sau'ud untuk Hadis Nabi (مجلس أمناء مجمع خادم حرمين الشريفين الملك سلمان عبد العزبز أل سعود للحديث النبو الشريف), tahun 2019 -
  • Ketua Umum Ittihad Persaudaraan Imam Masjid Indonesia (IPIM) hasil Munas IPIM di Jakarta 2019.
  • Ketua Umum Badan Penasihatan Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) ke-16, hasil Munas BP4 di Jakarta tahun 2019

Karya Tulis

Nasaruddin Umar juga aktif membuat karya tulis, di antaranya:

"Pengertian Deasa Menurut hukum Positif dan hukum Islam" (Risalah Sarjana Muda), 1980.

"Islam dan Nasionalisme Indonesia, Analaisa tentang Integrasi Syari'ah Islam dalam Pembinaan Hukum Nasional", (Skripsi), 1984.

"Perspektif Jender Dalam Islam", (Disertasi), 1998.

"Fiqh Ibadah", (Diktat), Fakultas Syari'ah IAIN Alauddin U&jung Pandang, Sulawasi Selatan, 1987.

Berita Rekomendasi

"Tema-Tema pokok Al-Qur'an" (diktat) Yayasan Wakaf Paramadina Jakarta, 1994.

"Antropolgi Jilbab dalam perspektif feminis dan penafsiran Islam" (diktat), Yayasan Wakaf Paramadina Jakarta, 1995.

Susunan Menteri Prabowo

Berikut susunan Kabinet Merah Putih pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka:

Presiden: Prabowo Subianto
Wakil Presiden: Gibran Rakabuming Raka

  1. Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan: Yusril Ihza Mahendra
  2. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto
  3. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Pratikno
  4. Menteri Koordinator Politik dan Keamanan: Budi Gunawan
  5. Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan: Agus Harimurti Yudhoyono
  6. Menteri Koordinator Pangan: Zulkifli Hasan
  7. Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat: Abdul Muhaimin Iskandar
  8. Menteri Sekretaris Negara: Prasetyo Hadi
  9. Menteri Pertahanan: Sjafrie Sjamsoeddin
  10. Menteri Dalam Negeri: Tito Karnavian
  11. Menteri Luar Negeri: Sugiono
  12. Menteri Agama: Nasaruddin Umar
  13. Menteri Hukum: Supratman Andi Agtas
  14. Menteri Hak Asasi Manusia: Natalius Pigai
  15. Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan: Agus Andrianto
  16. Menteri Keuangan: Sri Mulyani
  17. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah: Abdul Mu'ti
  18. Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi: Satrio Sumantri Brodjonegoro
  19. Menteri Kebudayaan: Fadli Zon
  20. Menteri Kesehatan: Budi Gunadi Sadikin
  21. Menteri Sosial: Saifullah Yusuf
  22. Menteri Ketenagakerjaan: Yassierli
  23. Menteri Penempatan Migran: Abdul Kadir Karding
  24. Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita
  25. Menteri Perdagangan: Budi Santoso
  26. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Bahlil Lahadalia
  27. Menteri Pekerjaan Umum: Raden Dodi Hanggodo
  28. Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman: Maruarar Sirait
  29. Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal: Yandri Susanto
  30. Menteri Transmigrasi: Iftitah Suryanegara
  31. Menteri Perhubungan: Dudy Purwagandhi
  32. Menteri Komunikasi dan Digital: Meutya Hafid
  33. Menteri Pertanian: Amran Sulaiman
  34. Menteri Kehutanan: Raja Juli Antoni
  35. Menteri Kelautan dan Perikanan: Sakti Wahyu Trenggono
  36. Menteri Agraria dan Tata Ruang: Nusron Wahid
  37. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional: Rachmat Pambudy
  38. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: Rini Widiantini
  39. Menteri Badan Usaha Milik Negara: Erick Thohir
  40. Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Berencana Nasional: Wihaji
  41. Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup: Hanif Faisol
  42. Menteri Investasi dan Hilirisasi/ Kepala Badan Penaman Modal: Rosan Roeslani
  43. Menteri Koperasi: Budi Arie
  44. Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah: Maman Abdurrahman
  45. Menteri Pariwisata: Widianti Putri
  46. Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif: Teuku Riefky Harsya
  47. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Arifatul Choiri Fauzi
  48. Menteri Pemuda dan Olahraga: Dito Ariotedjo
  49. Jaksa Agung: ST Burhanuddin
  50. Kepala Badan Intelijen Negara: M Herindra
  51. Kepala Staf Kepresidenan: AM Putranto
  52. Kepala Presidential Communication Office (PCO): Hasan Nasbi
  53. Sekretaris Kabinet: Teddy Indra Wijaya

Sumber: (Tribunnews.com/Abdi Rianda/Wikipedia/Wik)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas