Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanggal 2 November 2024 Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatannya

Tanggal 2 November 2024 memperingati hari apa?, ada Hari Internasional untuk Mengakhiri Impunitas atas Kejahatan Terhadap Jurnalis.

Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Bobby Wiratama
zoom-in Tanggal 2 November 2024 Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatannya
AFP/OMAR AL-QATTAA
Para pelayat dan rekan-rekan yang memegang spanduk bertuliskan "pers" mengelilingi jenazah jurnalis Al-Jazeera berbahasa Arab Ismail al-Ghoul, yang tewas bersama juru kameranya Rami al-Refee dalam serangan Israel saat meliput kamp pengungsi Al-Shati di Gaza, pada tanggal 31 Juli 2024. - Al Jazeera mengutuk pembunuhan dua jurnalisnya, dan menyebut kematian tersebut sebagai "pembunuhan berdarah dingin" dalam sebuah pernyataan - Tanggal 2 November 2024 memperingati hari apa?, ada Hari Internasional untuk Mengakhiri Impunitas atas Kejahatan Terhadap Jurnalis. 

KMB merupakan salah satu bagian dari peristiwa yang mengakhiri Revolusi Indonesia (Mrázek 1994: 400). Melalui KMB, Belanda, dan kemudian dunia internasional, mengakui kedaulatan Republik Indonesia Serikat (RIS), di mana RI merupakan salah satu negara bagiannya. 

KMB tidak hanya penting bagi Indonesia dan Belanda tetapi juga memiliki signifikansi besar dalam perkembangan hukum internasional (Angelo 1950: 569).

Kemerdekaan Indonesia, yang diproklamasikan tanggal 17 Agustus 1945 oleh Sukarno dan Mohamad Hatta ditolak Belanda. Belanda ingin melanjutkan kolonialismenya di Indonesia yang terhenti karena pendudukan Jepang tahun 1942-1945. 

Konflik bersenjata dan perselisihan diplomatik antara Indonesia dan Belanda terjadi segera sesudah Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya.

Saat itu, delegasi atau perwakilan dari Indonesia diketuai oleh Mohammad Hatta, delegasi Belanda dipimpin oleh Van Maarseven. 

Pada 2 November 1949, Konferensi Meja Bundar berhasil ditandatangani kedua belah pihak dengan menghasilkan beberapa keputusan, antara lain sebagai berikut.

  1. Belanda mengakui Indonesia dalam bentuk Republik Indonesia Serikat (RIS) sebagai negara yang merdeka dan berdaulat.
  2. Status Irian Barat akan diselesaikan setahun setelah pengakuan kedaulatan.
  3. RIS dan Belanda akan membentuk Uni Indonesia-Belanda yang bersifat longgar, berdasarkan kerjasama, sukarela, dan sederajat.
  4. RIS akan memberikan izin baru kepada perusahaan-perusahaan Belanda untuk beroperasi di Indonesia.
  5. RIS harus membayar semua utang Hindia-Belanda sejak 1942.
  6. RIS akan membentuk Angkatan Perang Republik Indonesia Serikat (APRIS) yang terdiri dari TNI dan mantan tentara KNIL.

(Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

BERITA REKOMENDASI
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas