Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Lembaga Survei Keluar dari Persepi, Begini Kata Guru Besar UPI

Prof. Karim Suryadi menyoroti netralitas dewan etik Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi).

Penulis: Erik S
Editor: Willem Jonata
zoom-in 3 Lembaga Survei Keluar dari Persepi, Begini Kata Guru Besar UPI
Persepi
Logo Persepi - Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) 

Kemudian lembaga Parameter Politik Indonesia (PPI) juga menyatakan keluar. Berdasarkan surat pernyataan pengunduran diri PPI yang beredar di kalangan jurnalis, PPI menyatakan mundur dari Persepi secara sukarela.

"Kami sampaikan bahwa Parameter Politik Indonesia, menyatakan diri mundur dan keluar secara sukarela dari keanggotaan Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi)," demikian pernyataan melalui surat yang ditandatangani Direktur Parameter Politik Indonesia, Sadam Husen Falahuddin.

Adapun alasannya adalah restrukturisasi Kepengurusan Parameter Politik Indonesia, dan evaluasi dan konsolidasi internal arah kebijakan Parameter Politik Indonesia ke depan. Saat dikonfirmasi, peneliti senior PPI Adi Prayitno membenarkan hal tersebut.

"Iya mundur," jelas dia saat dikonfirmasi.

Begitu pula dengan Voxpol Center Research and Consulting. Voxpol juga menyatakan mundur dari keanggotaan dengan melayangkan surat kepada Persepi.

"Melalui surat ini, kami Voxpol Center Research and Consulting menyatakan keluar dari keanggotaan Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi)," demikian bunyi suratnya.

Pengunduran ini juga turut dibenarkan oleh Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago. Ia mengatakan Voxpol tidaklagi menjadi bagian dari Persepi.

Berita Rekomendasi

"Benar," singkat Pangi.

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas