Dihadiri Wapres Gibran, Tanwir I Pemuda Muhammadiyah Siapkan Kader Negarawan Muda
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka resmi membuka Tanwir I Pengurus Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah yang berlangsung selama tiga hari di Jakarta.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka resmi membuka Tanwir I Pengurus Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah yang berlangsung selama tiga hari di Jakarta, Kamis, 21 November 2024.
Hajatan nasional ini mengangkat tema "Kolaborasi Pemuda Negarawan untuk Indonesia Maju" dan diharapkan dapat mendorong komitmen semua komponen bangsa bersatu padu demi kemajuan bangsa.
Infa Wilindaya, Ketua Panitia Tanwir I PP Pemuda Muhammadiyah mengatakan, dengan aplikasi menjadikan Negarawan Muda sebagai tanggung jawab Pemuda Muhammadiyah, mensyaratkan generasi muda yang berkarakter negarawan dalam menyongsong 1 Abad Kemerdekaan yakni di Tahun 2045 yang disebut juga dengan generasi emas.
Konsep dasar Pemuda Negarawan yang sudah menjadi ciri khas kader Pemuda Muhammadiyah, mesti mampu diaktualisasikan dan diaplikasikan dalam setiap tindak perilaku keseharian.
Yang mana Islam berkemajuan dimaksudkan untuk memberikan pandangan Islam rahmatan lil alamin, bisa meningkatkan kepedulian kepada sesama dan ikut serta dalam mencerdaskan anak bangsa.
“Perjalanan sejarah telah mengajarkan pada kader Pemuda bahwa khidmat kolektif kita untuk menciptakan masyarakat sipil yang berkemajuan, berdaulat dan bermuatan keadilan,” ujar Infa Wilindaya saat pembukaan di Aryaduta Hotel Menteng, Kamis (21/11/2024).
Tanwir merupakan Permusyawaratan Tertinggi bagi Pemuda Muhammadiyah di bawah Muktamar, dengan tujuan untuk Koordinasi dan konsolidasi organisasi dan pembahasan isu-isu strategis terkini.
Kegiatan ini diikuti 315 orang yang terdiri dari Unsur Pimpinan Pusat, Pimpinan Wilayah dan Perwakilan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Se-Indonesia.
“Tanwir I ini bisa menjadi ajang peneguhan semangat kader sekaligus meneguhkan posisi Pemuda Muhammadiyah dalam menjawab persoalan-persoalan keumatan dan kebangsaan."
Baca juga: Sidang Tanwir IMM Respons Sembilan Isu Kebangsaan Kontemporer
"Untuk pertama kalinya, dalam forum ini akan mengesahkan kepesertaan baru dari Pimpinan Istimewa Pemuda Muhammadiyah Eropa dan Mediterania,” katanya.
Infa menambahkan, Pemuda Muhammadiyah merupakan organisasi kader yang memiliki karakter gerakan, sehingga dalam seluruh kegiatannya merupakan wadah pengembangan potensi pemuda Islam menuju cita-cita Tri Dimensi Kader yang meliputi Kader Persyarikatan, Kader Umat dan Kader Bangsa.
Sejak berdiri hampir satu abad yang lalu atau tepatnya 92 tahun, sudah cukup banyak kiprah dari Pemuda Muhammadiyah baik bagi persyarikatan dalam melahirkan kader-kader muda potensial maupun bagi bangsa Indonesia.
Baca juga: Pemuda Muhammadiyah Bangga Abdul Muti Masuk Kabinet Prabowo Singgung Rekam Jejak di Dunia Pendidikan
“Karenanya tidak mengherankan kalau kiprah dari para kader penyambung estafet kepemimpinan di pemuda Muhammadiyah dinantikan oleh persyarikatan dan masyarakat."
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.