Dr. H. Fadli Zon, S.S., M.Sc
Pria kelahiran Jakarta pada 1 Juni 1971 ini pun dikenal sebagai mantan aktivis mahasiswa yang vokal dalam berbagai isu sosial dan politik.
Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Garudea Prabawati
Semasa kuliah, Fadli Zon aktif dalam berbagai organisasi.
Dia pernah menjadi Ketua Biro Pendidikan Senat Mahasiswa FSUI (1992—1993), Sekretaris Umum Senat Mahasiswa FSUI (1993), Ketua Komisi Hubungan Luar Senat Mahasiswa UI (1993—1994).
Fadli Zon juga aktif dalam kehidupan politik kampus dengan memimpin berbagai demonstrasi dan menghidupkan kelompok-kelompok studi di dalam kampus UI era awal 1990-an.
Selain itu, ia juga bergabung dengan Teater Sastra UI.
Di luar kampus, Fadli Zon pernah menjadi Sekjen dan Presiden Indonesian Student Association for International Studies (ISAFIS) pada 1993-1995, pengurus pusat KNPI (1996—1999), pengurus pusat Gerakan Pemuda Islam (1996-1999), dan anggota Asian Conference on Religion and Peace (ACRP) sejak 1996.
Pada tahun 1994, Fadli Zon terpilih menjadi Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) I Universitas Indonesia dan Mahasiswa Berprestasi III tingkat Nasional dan memimpin delegasi mahasiswa Indonesia dalam ASEAN Varsities Debate IV (1994) di Malaysia.
Pada tahun 2002, ia mengenyam pendidikan di London School of Economics and Political Science (LSE) di bawah bimbingan John Harriss dan Robert Wade.
Ia meraih gelar Master of Science (M.Sc) Development Studies dari The London School of Economics and Political Science (LSE) Inggris, dikutip dari Tribunnews Wiki.
Pada tahun 2016, ia meraih gelar doktoral dari Departemen Sejarah, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB), Universitas Indonesia.
Baca juga: Beri Sumbangsih Nyata Pada Budaya, Fadli Zon Dinobatkan Sebagai Tokoh Peduli Museum 2024
Sepak Terjang
- Anggota MPR RI (1997—1999)
Karier politik Fadli Zon mulai terlihat pada pada 1997—1999.
Ia menjadi anggota MPR RI dari golongan pemuda dan aktif sebagai asisten Badan Pekerja Panitia Adhoc I yang membuat GBHN.
Untuk mendukung intelektualitasnya, Fadli Zon juga mendirikan lembaga kajian publik dengan nama Institute for Policy Studies (IPS).
- Wakil Ketua DPR RI (2014-2019)