LRT Jabodebek Hadirkan Promo Spesial Pilkada 2024, Tarif Maksimal Rp10.000
LRT Jabodebek berikan promo tarif lebih murah mulai Rp5.000 hingga maksimal Rp10.000. Promo ini untuk mendukung pelaksanaan Pilkada serentak 2024.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Febri Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM - LRT Jabodebek menghadirkan promo tarif lebih murah mulai Rp5.000 hingga maksimal Rp10.000.
Promo ini dihadirkan dalam rangka mendukung pelaksanaan pilkada serentak pada Rabu, 27 November 2024.
Trarif maksimal Rp10.000 ini merupakan tarif LRT Jabodebek pada saat akhir pekan atau weekend.
Sedangkan pada hari kerja (weekday), tarif LRT Jabodebek yang berlaku mulai dari Rp5.000 hingga maksimal Rp20.000.
Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono mengatakan kebijakan ini diambil untuk memudahkan masyarakat dalam menjalankan hak pilih mereka dengan memanfaatkan moda transportasi massal yang terjangkau.
"Dengan tarif maksimal hanya Rp 10.000, kami ingin memastikan LRT Jabodebek menjadi pilihan masyarakat pada hari libur nasional. Kami berharap langkah ini tidak hanya mendukung mobilitas yang nyaman dan aman, tetapi juga meringankan masyarakat yang bepergian selama Pilkada," ujar Mahendro dalam siaran persnya, Selasa (26/11/2024).
Operasional LRT Jabodebek Lebih Panjang pada Akhir Pekan
LRT Jabodebek memperpanjang jam operasional di akhir pekan (weekend) agar dapat melayani masyarakat hingga lebih malam.
LRT Jabodebek menambah 10 perjalanan mulai Sabtu, 23 November 2024, sehingga jumlah total perjalanan setiap akhir pekan meningkat dari 260 menjadi 270 perjalanan.
Penambahan ini dilakukan untuk memberikan layanan transportasi yang lebih fleksibel dan memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus meningkat.
Jadwal keberangkatan terakhir pada relasi mengalami perubahan menjadi berikut.
Baca juga: Libur Akhir Tahun, Rute Baru Whoosh Padalarang-Tegalluar Tawarkan Tarif Promo Rp 50.000
- Dukuh Atas BNI - Harjamukti, dari pukul 22.01 menjadi 22.39 WIB
- Dukuh Atas BNI - Jatimulya, dari pukul 21.53 menjadi 22.31 WIB
- Harjamukti - Dukuh Atas BNI, dari pukul 21.08 menjadi 21.46 WIB
- Jatimulya - Dukuh Atas BNI, dari pukul 20.57 menjadi 22.13 WIB
Perpanjangan jam operasional ini juga didorong oleh peningkatan jumlah pengguna pada akhir pekan selama tiga bulan terakhir.
Adapun rata-rata pengguna harian akhir pekan terus meningkat, dari 34.982 pada bulan Agustus menjadi 35.279 pada bulan September, dan mencapai 41.784 pada bulan Oktober.
Mahendro menyampaikan bahwa penyesuaian ini merupakan bagian dari upaya KAI untuk terus memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Penambahan perjalanan ini dilakukan sebagai langkah nyata untuk memberikan layanan transportasi yang lebih optimal hingga malam hari. Kami berharap perpanjangan jam operasional ini dapat memberikan kenyamanan lebih bagi masyarakat dan mendukung mobilitas yang semakin baik dan fleksibel," ujar Mahendro.
Dengan langkah ini, KAI berharap dapat terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, memastikan perjalanan yang aman dan nyaman, serta memperkuat dukungan terhadap transportasi massal di wilayah Jabodebek.
(Tribunnews.com/Latifah)