Adu Harta Kekayaan 4 Bakal Calon Ketua Umum PPP, Siapa Teratas?
Adu harta kekayaan empat bakal calon ketua umum PPP, yaitu Sandiaga Uno, Taj Yasin, Saifullah Yusuf, dan Dudung Abdurachman.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Ketua Majelis Pertimbangan DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), M. Romahurmuziy alias Rommy, mengatakan sedikitnya ada empat nama tokoh yang masuk dalam bursa calon ketua umum partainya.
Keempat nama tersebut, muncul jelang Muktamar X PPP pada tahun 2025 yang salah satu agendanya ialah untuk menggantikan Mardiono.
Rommy berujar, keempat nama tokoh itu tengah jadi pembicaraan hangat di kalangan internal partai berlambang Ka’bah tersebut.
Hal itu disampaikan Rommy ketika ditanya soal nama-nama bursa calon Ketua Umum PPP usai menghadiri pembukaan Mukernas II PPP yang dihadiri para pimpinan DPW dari seluruh Indonesia di Ancol, Jakarta, Jumat (13/12/2024) malam.
“Saya mendapat suara dari berbagai WhatsApp group yang saya ikuti di internal Partai Persatuan Pembangunan, sekurang-kurangnya sudah muncul 4 nama,” ucapnya.
Ia membeberkan, dari keempat nama itu, dua berasal dari kalangan internal PPP, dan dua orang lainnya dari eksternal.
Dari internal ialah eks Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno dan calon wakil gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin.
Dari eksternal, ada sosok Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf alias Gus Ipul dan Penasihat Khusus Presiden Bidang Pertahanan Nasional/Ketua Komite Kebijakan Industri Pertahanan, Dudung Abdurachman.
Lantas, berapakah harta kekayaan keempat nama tersebut? Berikut datanya, dikutip dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Sandiaga Uno
Sandiaga Salahuddin Uno terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 31 Desember 2023.
Baca juga: Jenderal Dudung dan Sandiaga Uno Bakal Calon Ketua Umum PPP, Ini Tanggapan Kader dari Daerah
Data dari LHKPN menunjukkan, Sandiaga mempunyai kekayaan sebesar Rp7.977.146.639.632 (Rp7,9 triliun).
Kekayaan tersebut, terdiri dari beragam aset, seperti tanah dan bangunan.
Eks Wakil Gubernur Jakarta itu mempunyai 19 aset tanah dan bangunan dengan nilai mencapai Rp266.287.826.444.
Tanah dan bangunan itu berada di berbagai wilayah, di antaranya di Jakarta Selatan dan Tangerang.