Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud MD., S.H., S.U., M.I.P.

Mahfud MD merupakan sosok yang pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (MenkoPolhukam).

Penulis: David AdiAdi
Editor: Sri Juliati
zoom-in Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud MD., S.H., S.U., M.I.P.
Dok. MenkoPolhukam RI
Mahfud MD merupakan sosok yang pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (MenkoPolhukam). 

TRIBUNNEWS.COM – Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud MD., S.H., S.U., M.I.P. merupakan sosok yang dikenal sebagai hakim, akademisi, dan politikus.

Pria yang akrab disapa Mahfud MD itu juga pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan atau Menkopolhukam. hingga maju sebagai calon wakil presiden dalam Pilpres 2024.

Sepak terjang Mahfud MD di dunia birokrasi Indonesia pun terbilang cukup mumpuni.

Berikut profil Mohammad Mahfud MD.

Kehidupan Pribadi

Dilansir dari situs Wikipedia, Mahfud MD lahir di Madura, Jawa Timur pada 13 Mei 1957.

Saat ini, ia telah berusia 67 tahun.

Ia telah memiliki istri yang bernama Zaizatun Nihajati.

Berita Rekomendasi

Selain itu, Mahfud MD juga telah dikaruniai tiga anak, yang bernama Mohammad Ikhwan Zein, Vina Amalia, dan Royhan Akbar.

Baca juga: Penjelasan Mahfud MD Sebab Memaafkan Koruptor Dilarang Hukum

Pendidikan 

Sejak kecil, Mahfud menempuh dua jenis pendidikan, yakni pendidikan agama dan umum. Pagi hari belajar umum di sekolah dasar dan sore harinya sekolah agama di madrasah. 

Lulus dari SD, Mahfud MD melanjutkan pendidikan ke Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN), di Pamekasan, Madura dan dilanjutkan ke Pendidikan Hakim Islam Negeri (PHIN) selama tiga tahun di Yogyakarta.

Setelah lulus pendidikan setingkat SMA, Mahfud MD melanjutkan ke dua perguruan tinggi sekaligus. 

Ia mengambil Jurusan Sastra Arab di Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Jurusan Hukum Tata Negara Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta.

Setelah mendapatkan gelar sarjana, ia kemudian mengajar di almamaternya dan meneruskan kuliah program Pasca Sarjana S-2 bidang Ilmu Politik di UGM.

Tak sampai disitu, pria kelahiran Madura itu melanjutkan pendidikan Doktor S-3, di bidang Ilmu Hukum Tata Negara pada program Pasca Sarjana UGM, dan lulus tahun 1993.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas