Jusuf Hamka Siap Gratiskan Tarif Tol Cisumdawu untuk Arus Balik Lebaran 2025
Jusuf Hamka, yang mengatakan bahwa keputusan ini masih menunggu persetujuan dari pemerintah.
Editor: Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) berencana untuk menggratiskan Jalan Tol Cileunyi - Sumedang - Dawuan (Cisumdawu) guna mendukung kelancaran arus balik pemudik pada Lebaran 2025.
Rencana tersebut diungkapkan oleh Direktur Utama CKJT, Jusuf Hamka, yang mengatakan bahwa keputusan ini masih menunggu persetujuan dari pemerintah.
"Saya sudah dihubungi oleh seseorang VVIP bahwa Menteri Perhubungan dan Menteri Pekerjaan Umum(PU) menanyakan memungkinkan ngga untuk (Cisumdawu) dikasih diskon tarif tol 30 persen, saya jawab bukan hanya memungkinkan tapi kenapa ngga dikasih gratis saja sekalian supaya bisa memperlancar," ujar Jusuf Hamka saat dihubungi di Jakarta, Minggu (1/4/2025).
Menurutnya, meskipun semula ada permintaan untuk memberikan diskon tarif tol sebesar 30 persen.
Dirinya menilai akan lebih baik jika Tol Cisumdawu bisa sepenuhnya digratiskan.
"Bukan hanya diskon, saya siap menggratiskan Tol Cisumdawu supaya pemudik dapat kembali ke daerah asal mereka dengan lancar," ujarnya.
Rencana ini bertujuan untuk mengantisipasi lonjakan arus balik yang diperkirakan akan mencapai puncaknya pada H+5 Lebaran, dengan jumlah pergerakan pemudik yang sangat signifikan.
Tol Cisumdawu, yang menghubungkan Bandung dengan Bandara Kertajati, diharapkan dapat mempermudah perjalanan, mengingat panjangnya tol mencapai 61,75 km dan diperkirakan bisa memangkas waktu tempuh Bandung-Bandara Kertajati menjadi hanya sekitar satu jam.
Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), Tol Cisumdawu juga berperan penting dalam meningkatkan konektivitas di Jawa Barat.
Dengan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), tol ini melibatkan investasi konstruksi sebesar Rp5,5 triliun dan terbagi dalam enam seksi pembangunan.
Selain itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga menanggapi adanya lonjakan arus balik yang diprediksi akan terjadi pada H+3 hingga H+5 Lebaran, dengan perkiraan 31,4 juta orang melakukan perjalanan.
Kementerian Perhubungan, bersama dengan kementerian terkait, telah menyiapkan berbagai langkah untuk mengatasi lonjakan ini, termasuk kemungkinan pemberian diskon tarif tol sebagai bagian dari upaya meratakan distribusi arus balik.
Rencana penggratisan Tol Cisumdawu ini merupakan salah satu langkah konkret untuk memastikan kelancaran perjalanan bagi jutaan pemudik yang kembali ke kampung halaman, sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam mengatur arus balik secara efisien pada Lebaran mendatang. (Kompas.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.