Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Rest Area yang Daya Tampung Tidak Memadai Jadi Penyebab Macet Tahunan Mudik Lebaran

Rest area yang daya tampungnya tidak memadai saat mudik lebaran jadi permasalahan tahunan, penyebab kemacetan.

Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Rest Area yang Daya Tampung Tidak Memadai Jadi Penyebab Macet Tahunan Mudik Lebaran
CanvaPremium/Tribunnews.com
MUDIK LEBARAN - Grafis Rest Area Mudik Lebaran 2025 yang dibuat di Canva Premium pada Minggu (30/3/2025). Rest area yang daya tampungnya tidak memadai saat mudik lebaran jadi permasalahan tahunan, penyebab kemacetan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rest area yang daya tampungnya tidak memadai saat mudik lebaran jadi permasalahan tahunan. 

Hal itu disampaikan oleh Kabag Ops Korlantas Polri Aris Syahbudin saat merespons terkait masih adanya kepadatan di ruas Tol Cikampek hingga H+2 Lebaran

“Permasalahan yang memang tiap tahun terjadi itu adalah di rest area di mana daya tampungnya memang tidak memadai pada saat terdapat limpahan arus pengunjung yang demikian padat,” kata Aris kepada wartawan di NTMC Polri, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (2/4/2025).

“Terutama pada saat musim-musim seperti libur Lebaran ini,” sambungnya. 

Beberapa rest area menjadi favorit masyarakat saat arus mudik, seperti di kilometer 57A. 

Hal itu dikarenakan setelah KM 57A, rest area berikutnya berjarak cukup jauh, yakni di KM 88, yang berjarak lebih dari 30 km. 

Akibatnya, jelas Aris, banyak pengendara yang memilih untuk berhenti di KM 57A, sehingga menyebabkan kepadatan.

Berita Rekomendasi

“Kita melakukan pengaturan, tapi menghadapi masyarakat satu per satu ini memang cukup harus sabar. Kemudian memberi pengertian yang cukup,” ujar Aris.

Baca juga: Daftar Lokasi Rest Area dan SPBU Alternatif di Sepanjang Tol Trans Jawa

Pada arus balik, situasi serupa juga diperkirakan akan terjadi.

Beberapa rest area favorit di tol Cipali, Cikampek, dan Cipularang diprediksi akan mengalami kepadatan. 

Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan Direktur Samapta Polri untuk menempatkan personel Sabhara guna menjaga keamanan di rest area.

Selain aspek keamanan, petugas juga akan mengimbau pengendara yang memaksa berhenti di bahu jalan untuk segera keluar melalui pintu tol terdekat. 

Pengguna jalan diminta untuk tidak memaksakan diri memasuki rest area yang sudah penuh dan mempertimbangkan untuk keluar sementara di ruas tol yang tersedia.

“Jadi kalau memang kira-kira sudah memasuki rest area favorit dari mulai Palimanan sampai dengan Cikampek yang kemungkinan padat, mungkin bisa keluar sebentar di ruas tol yang ada dan itu sudah dipastikan tidak akan menambah biaya yang ada," tambahnya. 

Baca juga: Mudik ke Ciamis, Ibu Asal Pengalengan dan Bayinya Umur 4 Bulan Ditinggal Suami di Masjid Tasikmalaya

Aris menegaskan larangan memasuki rest area yang penuh bukan berarti melarang masyarakat untuk beristirahat, tetapi lebih kepada menjaga kelancaran lalu lintas. 

Jika kapasitas rest area sudah tidak memadai, kendaraan di dalamnya tidak bisa bergerak, yang justru akan memperparah kemacetan.

“Ini yang menjadi salah satu concern kita. Memang rest area menjadi salah satu titik krusial dalam pelaksanaan pengamanan mudik balik maupun mudik lebaran tahun ini," pungkasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
asd
Video Player is loading.
Current Time 0:00
Duration 0:00
Loaded: 0%
Stream Type LIVE
Remaining Time 0:00
Â
1x
    • Chapters
    • descriptions off, selected
    • subtitles off, selected
      ×

      Ads you may like.

      © 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
      Atas