TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan menilai pelayanan mudik Lebaran 2025 yang dilakukan Polri bersama instansi terkait secara umum semakin baik.

Menurut Edi Hasibuan, tingkat kepuasan masyarakat atas pelayanan Polri dan instansi terkait dalam mengatur arus mudik dan arus balik Lebaran 2025 sebesar 83,1 persen.

"Hasil riset kami menyebutkan pelayanan mudik yang dilakukan pihak kepolisian bersama instansi terkait seperti Kementerian Perhubungan, TNI, PT Jasa Marga, dan instansi lainnya semakin baik," kata Edi Hasibuan kepada Tribunnews.com di Jakarta, Senin (7/4/2025).

Ketua Prodi Magister Hukum Universitas Bhayangkara Jakarta ini mengatakan keberhasilan tersebut tidak terlepas dari berbagai terobosan yang dilakukan Korlantas Polri antara lain  pengaturan jadwal keberangkatan,  penetapan skema rekayasa di lapangan, hingga berhasil mengurai kepadatan arus lalu lintas di berbagai tempat.

"Atas capain tersebut, berbagai elemen masyarakat  menyampaikan apresiasi," ucapnya.

Menurut Edi Hasibuan, pihaknya mengamati sejumlah terobosan dalam pengamanan arus mudik dan arus balik dilakukan jajaran Polri  untuk memberi kenyamanan dan keamanan  kepada masyarakat.

"Kita apresiasi kinerja Korlantas Polri dan jajaran serta instansi terkait," ucap mantan anggota Kompolnas ini.

Namun demikian, Edi Hasibuan melihat masih perlu peningkatan dalam pengaturan penyeberangan khususnya di Bakauheni saat pengaturan arus balik dan beberapa kemacetan di beberapa titik tol di Sumatra dan Jawa.

"Secara umum kami melihat pengaturan arus mudik  dan arus balik tahun 2025 semakin baik bila dibanding tahun sebelumnya," kata pemerhati kepolisian tersebut.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebelumnya menyebut arus mudik dan arus balik Lebaran 2025 lebih lancar dibandingkan tahun sebelumnya.

"Alhamdulillah dari rekayasa yang ada, kita mendapatkan laporan bahwa baik dari sisi kelancaran ini juga terjadi peningkatan dibanding tahun 2024, di mana untuk mudik 5 jam 46 menit dan untuk balik 5 jam 6 menit ini jauh lebih cepat dibandingkan tahun 2024,"  kata Listyo saat mengecek arus balik lebaran 2025 di Tol Cikampek Utama (Cikatama), Jawa Barat, Minggu, 6 April 2025.

Menurut dia jumlah masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dan arus balik pada Lebaran 2025 mengalami peningkatan sebesar 0,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

"Angka yang melaksanakan mudik dan balik, angkanya juga meningkat 0,6 persen dibandingkan tahun 2024," ujar Sigit.