Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Platform E-commerce dan Fintech Sering Jadi Incaran Phising Para Hacker

Kejahatan siber yang terjadi pada platform e-commerce dan teknologi financial atau fintech, sering menjadi incaran para hacker di tengah pandemi.

Penulis: Hari Darmawan
Editor: Sanusi
zoom-in Platform E-commerce dan Fintech Sering Jadi Incaran Phising Para Hacker
CSO
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kejahatan siber yang terjadi pada platform e-commerce dan teknologi financial atau fintech, sering menjadi incaran para hacker di tengah pandemi.

Modus penipuan yang dilakukan pada platform e-commerce dan juga fintech, biasanya adalah phishing terhadap nomor pelanggan atau email dengan.

Phising sendiri cara untuk mengetahui password akun hingga data yang penting seperti one time password (OTP), dengan mengirimkan situs sebagai pancingan.

Baca juga: Jelang Harbolnas E-Commerce Waspadai Hacker, Ini yang Sering Jadi Sasaran

Selain itu, modus phising ini bertujuan untuk mengelabui korban, supaya mau mengklik atau mengikuti petunjuk pelaku.

Associate VP Information Security Blibli Ricky Setiadi mengatakan, modus tersebut paling banyak terjadi pada platform e-commerce dan fintech.

Menurutnya, motif pelaku yang menjalankan metode kejahatan siber ini akan menguras rekening korban dan pengguna tidak bisa lagi menggunakan akun yang dimiliki untuk bertransaksi.

Baca juga: Berikan Update untuk iOS 14.8, Apple Antisipasi Serangan Hacker Terhadap Penggunanya

BERITA REKOMENDASI

Sementar itu menurut VP of Information Security DANA Andri Purnomo, modus phising juga sering dilakukan untuk melakukan penyalahgunaan promo dari sebuah situs terkenal.

"Mereka akan membuat ribuan bot untuk membuat orang atau pengguna hingga kesulitan untuk membedakan apakah itu phising atau bukan," kata Andri.

Dalam mengantisipasi berbagai modus kejahatan siber itu, terutama saat festival belanja. Blibli misalnya, membuat tim Computer Security Incident Response Team (CSIRT).

Kemudian DANA sendiri telah membuat sistem deteksi menggunakan teknologi artificial intelligence (AI) dan mesin pembelajaran atau machine learning.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas