Token Metaverse Terus Melonjak Disaat Saham Meta Terperosok
Facebook telah kehilangan saham kehilangan total 26,39 persen bahkan menghapus lebih dari 200 miliar dolar AS dari kapitalisasi pasarnya
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan Tribunnews, Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Facebook atau yang kini dikenal dengan Meta belakangan tengah mengalami penurunan nilai saham yang sangat signifikan selama sesi perdagangan beberapa minggu terakhir.
Namun hal serupa nampaknya tak berlaku bagi token Metaverse.
Sebagai platform media sosial terbesar didunia, Facebook untuk pertama kalinya mengalami penurunan saham secara drastis sejak pelucuran pertamanya.
Baca juga: Meta akan Menambahkan Alat Untuk Memproteksi Penggunanya dari Pelecehan di Metaverse
Melansir dari laman Cryptopotato, tercatat selama satu minggu kemarin, Facebook telah kehilangan saham kehilangan total 26,39 persen bahkan menghapus lebih dari 200 miliar dolar AS dari kapitalisasi pasarnya.
Meski anak perusahaan Meta tersebut telah menawarkan pengembangan virtual serta augmented reality, dan Reality Labs. Nyatanya tak membuat saham perusahaan Facebook tersebut mengalami lonjakan.
Facebook mengungkap amblesnya saham, lantaran adanya penurunan pengguna aktif harian (DAU) untuk pertama kalinya. Hal inilah yang lantas membuat pemilik saham menarik investasinya dari Facebook.
Terpantau kerugian yang dihadapi bagi perusahaan Meta sejauh ini sudah menghabiskan hingga 10 miliar dolar AS. Angka ini , naik dari tahun 2020 yang hanya sebesar 6,6 miliar dolar AS.
Meski begitu, sejauh ini Meta menyampaikan platform Metaverse yang dibangunnya menggunakaan blockchain Ethereum justru terlihat mengalami peningkatan yang pesat .
Platform metaverse yang dinamai MANA terpantau meningkat lebih dari 20 persen dalam tujuh hari terakhir, bahkan hebatnya nilai MANA mampu melonjak dari level terendah 2,19 dolar AS ke support level baru-baru ini di harga 2,60 dolar AS .
Baca juga: Saham Meta Anjlok, Kekayaan Mark Zuckerberg Tergerus, Masa Depan Facebook Dipertanyakan
Meningkatnya daya tarik Metaverse yang mampu menawarkan dunia virtual digadang-gadang membuat beberapa perusahaan selain Facebook kepincut untuk mencobanya.
Tak hanya MANA yang mengalami kelonjakan harga, beberapa saingannya terpantau juga nampak mengalami kenaikan saham seperti token SAND milik The Sandbox naik ke angka 17,5 persen dan menginjak ke level support sekitar 3,60 dolar AS
Bahkan diketahui Disney juga akan mulai merambah ke dunia Metaverse menyusul Apple dan Microsoft,yang diketahui telah lama masuk dalam sektor tersebut.