Faktor-faktor Pendorong Melesatnya Nilai Aset Kripto Menjelang Akhir Tahun, Capai All Time High?
Harga saham yang terkoreksi menjelang akhir tahun serta peningkatan tajam nilai aset kripto berpotensi menguntungkan investor
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasiolan EP
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Harga saham yang terkoreksi menjelang akhir tahun serta peningkatan tajam nilai aset kripto berpotensi menguntungkan investor untuk mulai atau menambah investasi mereka.
Financial Expert Ajaib Kripto Panji Yudha menyebut aset kripto mengalami kenaikan luar biasa.
Sebab itu, saat ini adalah momen yang baik untuk mulai masuk ke investasi aset kripto.
Baca juga: Naiknya Harga BTC Diprediksi Memacu Investasi Kripto di Indonesia
“Aset kripto mengalami kenaikan luar biasa. Bitcoin misalnya, telah membukukan kenaikan lebih dari 100 persen dibanding tahun lalu," katanya, dikutip Senin (30/10/2023).
Dia menjelaskan, pemulihan pasar kripto didorong oleh beberapa faktor seperti bitcoin halving, peningkatan adopsi dari institusi global, serta inflasi Amerika Serikat yang melandai di tahun ini.
Tren kenaikan ini berpotensi akan terus berlanjut dan diprediksi mengalami all time high (ATH), bertepatan dengan adanya Bitcoin halving tahun 2024. Oleh karena itu, investor yang masuk sekarang bisa menunggu fase ATH tersebut.”
Momentum baik juga sedang berlangsung untuk pasar saham.
Ratih Mustikoningsih, Financial Expert Ajaib Sekuritas mengatakan, seiring dengan derasnya arus modal asing yang keluar dari pasar domestik, IHSG saat ini melemah hampir 2 persen dibanding tahun lalu.
"Investor dapat memanfaatkan momentum buy on weakness untuk mencari saham Blue Chip (Big Caps) yang sedang mengalami koreksi namun memiliki fundamental baik. Di akhir tahun, laporan keuangan kuartal tiga akan menjadi momentum yang ditunggu pasar," katanya.
Baca juga: AS: Daftar Pendanaan yang Diperoleh Hamas Untuk Perang Ada Bisnis Investasi hingga Sumbangan Kripto
Sementara itu, dalam jangka panjang, tambahnya, sentimen positif pasar juga akan terdorong oleh penyerapan dana pemilu 2024 sebesar Rp 70 triliun dan fundamental pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih di atas 5 persen .
Sebagai dukungan terhadap momentum ini, Juru bicara Grup Ajaib Azizah menyebut pihaknya menyelenggarakan program Ajaib Fest yang akan dimulai hari ini hingga akhir tahun.
Ajang itu, kata dia, terdapat program edukasi serta berbagai promo menarik baik untuk investasi saham, reksadana maupun aset kripto.
“Sebagai platform investasi pilihan , kami akan terus meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia, dimulai dari investasi. Salah satunya adalah mengajak investor Indonesia, baik dari investor pemula maupun yang telah terbiasa trading untuk memanfaatkan momentum investasi di kuartal terakhir 2023 ini melalui Ajaib Fest. Selain berbagai promo menarik, Ajaib telah menyiapkan serangkaian program edukasi investasi agar investor semakin percaya diri berinvestasi,” kata dia.
Saat ajang itu berlangsung, nasabah dapat menikmati biaya layanan gratis di seluruh platform Ajaib hingga grand prize berupa Bitcoin. Selain itu, Grup Ajaib juga menggelar berbagai program edukasi investasi bersama pakar keuangan di platform serta media sosial Ajaib.
"Ajaib Fest berlangsung sejak hari ini (30/10) hingga akhir tahun dan dapat diakses di aplikasi Ajaib dan Ajaib Kripto," katanya.
Menurut penelitian Databoks di tahun 2022, Ajaib merupakan platform investasi yang paling banyak digunakan. Saat Ajaib mulai beroperasi 4 tahun lalu pada 2019, hanya ada 2,4 juta investor saham ritel di Indonesia.
Sejak itu, Ajaib telah menggandakan investor ritel Indonesia sehingga per Mei 2023 jumlah investor saham dan surat berharga lainnya telah mencapai 4,75 juta investor.