Ford Indonesia Tak Mau Ikut Program Mobil Murah
PT Ford Motor Indonesia, mengaku tidak ingin berpartisipasi dalam program mobil murah ramah lingkungan
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
![Ford Indonesia Tak Mau Ikut Program Mobil Murah](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/20130214_Ford_Fiesta_1400_CC_6386.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Ford Motor Indonesia, mengaku tidak ingin berpartisipasi dalam program mobil murah ramah lingkungan (low cost green car/LCGC). Alasannya Ford masih memiliki sejumlah program kerja lainnya untuk mengembangkan bisnis usaha mobil Amerika tersebut di Indonesia.
"Kami belum ingin berpartisipasi dengan program pemerintah (mobil LCGC)," ujar Managing Director PT Ford Motor Indonesia (FMI) Bagus Susanto, di diler baru Ford, Kamis (18/7/2013) malam.
Bagus menuturkan, saat ini Ford Indonesa sedang gencar mengembangkan One Ford. Program kerja tersebut merupakan andalan dari Ford untuk mendatangkan mobil-mobil bertaraf internasional dihadirkan untuk seluruh negara tanpa membeda-bedakan spesifikasi, bentuk body, serta mesin mobil.
"Saat ini kami masih melanjutkan strategi One ford dengan meluncurkan kendaraan global yang dimiliki ford," jelas Bagus
Mobil LCGC sudah ditetapkan Juli lalu. Aturan yang termuat dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 tahun 2013 tersebut mencakup program low carbon emission, mobil listrik, dan hybrid biodiesel. Namun Pemerintah hanya menawarkan regulasi, sedangkan produksi LCGC dikembalikan kepada produsen mobil.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.