TRIBUNNEWS.COM, RUSIA – Langkah Nissan Motor Corp. menghidupkan kembali merek Datsun dengan strategi awal menciptakan mobil murah untuk negara-negara berkembang yang memiliki potensi pasar menggiurkan.

Dengan model andalan GO berupa hatchback dan GO+ low MPV, produsen mobil Jepang itu membidik Indonesia, India, Rusia, terakhir ditambah Brasil.

Ternyata, dibalik proyek ini, terungkap akan ambisi Nissan sesungguhnya. Dengan mobil murah tersebut, Nissan ingin melibas Hyundai/Kia di India, Rusia, dan China, selain juga merek Lada di Rusia, dan Tata di India.

Menurut Direktur Operasi Datsun di Rusia, "Kehadiran Datsun ini adalah untuk menjadi alternatif yang serius untuk bisa bersaing dengan pasar mobil bekas," jelasnya. Rusia, lanjutnya, memiliki konsumen yang punya dana lebih di kelas menengah.

Di Rusia, setiap tahun tercatat 6 juta unit mobil berpindah tangan. Datsun melihat ini sebagai pasar potensi. Termasuk juga, Indonesia yang tahun ini  penjualan mobil baru tembus 1,2 juta unit mempertajam rekor tahun lalu yang 1,161 juta unit.

Datsun sendiri di Rusia akan dijual dengan harga 12.100 dollar Amerika atau setara Rp154 juta