TRIBUNNEWS.COM – PSA atau Peugeot-Citroen membuka wacana penggabungan perusahaan dengan mitra manapun.

Salah satunya, kemungkinan meleburnya produsen mobil asal Perancis itu dengan raksasa blasteran Italia-Amerika Serikat, Fiat Chrysler Automobiles (FCA), tapi dengan beberapa catatan.

Hal ini disiratkan, CEO PSA Carlos Tavares yang mengatakan, perusahaan baru bisa bergabung dengan perusahaan lain jika kondisi perbaikan kinerja sudah selesai dijalankan.

"Sergio Marchionne (CEO FCA) kami sambut kedatangannya kapan saja dia mau untuk berbicara bersama kami, tapi sekarang ini agak masih terlalu awal," tukas Tavares dilansir Reuters (31/3/2015).

"Kami perlu menyelesaikan proses penyembuhan dan mengembalikan kesehatan ke kondisi prima dulu," lanjut Tavares.

Awal Maret lalu, Marchionne dikabarkan tengah memburu berbagai perusahaan untuk dilebur menjadi satu. Spekulasi bergabungnya kedua perusahaan ini dilontarkan lembaga peneliti ekuitas, MainFirst.

Disebutkan, rencana penggabungan kedua prinsipal otomotif ini berpotensi sukses di masa depan, dengan menciptakan perusahaan baru, dengan nama Peugeot Chrysler Fiat Automobiles dengan Marchionne dan Tavares sama-sama menjabat sebagai CEO, seperti dilansir koran lokal Les Echos.