TRIBUNNEWS.COM, BOGOR – Tahun lalu, Renault Indonesia sudah memastikan bakal membawa model MPV ke Indonesia pada 2015. Sorotan langsung mengarah ke Renault Lodgy yang sebentar lagi mulai dipasarkan di India untuk bersaing di segmen low-medium MPV.

Jika nanti harganya bisa bersaing, Lodgy bakal mencoba peruntungan melawan eksistensi Toyota Avanza, Honda Mobilio, Suzuki Ertiga, Chevrolet Spin, hingga Daihatsu Xenia.

Namun jika harganya ternyata di atasnya, sasaran tembak diarahkan untuk Toyota Innova, karena dimensi Lodgy bahkan lebih besar, yakni P xLxT (4,498 x 1,751 x 1,697) meter, dan jarak sumbu roda mencapai 2,810 meter.

Diminta penegasan soal ini, Serge Yoccoz, Director of Operations ASEAN-Renault, usai meluncurkan Duster 4X4 di Megamendung, Bogor, (7/4/2015), hanya melempar senyum. ”Kita lihat nanti di motor show, yang jelas, kami berjanji akan menghadirkan model baru,” ujar Serge.

Dia mengakui, Indonesia adalah surganya MPV. Kendati demikian, beberapa hal penting yang dikatakannya adalah saat ini Renault berusaha untuk terus mendekat ke konsumen dengan memperbanyak jaringan dan layanan.

Ambisi besar untuk menjadi merek Eropa yang disegani di Indonesia juga sudah ditanamkan. Salah satunya, menghadirkan produk yang diinginkan konsumen, termasuk MPV.

Lodgy sendiri adalah model global yang akan menjadi andalan di India dan sudah dijual di beberapa negara di Eropa dengan merek Dacia. Desain sedikit boxy, mencerminkan kelegaan ruang untuk tujuh penumpangnya.

Mobil ini dibekali mesin diesel 1.500cc yang sama dengan Duster, dengan pilihan tenaga 85 PS dan 110 PS. Perkiraan harga di India, antara 800.000-1,1 juta rupee atau setara Rp 166-230 juta. Kemungkinan besar, sama seperti model lainnya, jika meluncur di Indonesia, Lodgy juga akan berlabel "made in India".