Penjualan Mobil Baru Anjlok, Mobil Bekas Tetap Tumbuh
Triwulan pertama tahun ini menjadi periode paling suram bagi para pebisnis otomotif nasional.
Penulis: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Triwulan pertama tahun ini menjadi periode paling suram bagi para pebisnis otomotif nasional.
Pasalnya, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), realisasi penjualan mobil nasional secara keseluruhan pada triwulan I 2015 turun drastis dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Gaikindo mencatat, total penjualan mobil nasional wholesale hanya mencapai 282.569 unit, atau turun 14 persen dibandingkan realisasi 2014 sebesar 328.500 unit. Sedangkan penjualan ritel juga melorot 15 persen menjadi tinggal 257.830 unit dari sebelumnya 303.776 unit.
Sebaliknya, pebisnis otomotif yang bermain di segmen mobil seken, justru mulai menikmati adanya pertumbuhan peningkatan dalam periode sebulan terakhir.
Pengelola bursa mobil terbesar di Indonesia, Bursa Mobil WTC Mangga Dua mengaku, penjualan pada sebulan terakhir justru sedang kencang-kencangnya.
Imbas depresiasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang dirasakan para pebisnis mobil baru, justru membawa berkah bagi pebisnis mobil seken. Ini dikarenakan, banyak calon konsumen yang awalnya berencana membeli mobil baru, kini justru melirik mobil seken yang harganya lebih stabil.
"Kalau mobil baru kan otomatis mengikuti fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Sebaliknya, mobil seken cenderung stabil. Bahkan harganya terus turun mengikuti tahun," kata Senior Manager WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih kepada wartawan di sela acara "BCA Finance Auto Vaganza", di Jakarta, Rabu (15/4).
Menurut Herjanto, banyaknya lembaga pembiayaan atau leasing yang kini mulai melirik sektor pembiayaan mobil seken juga menjadi faktor penunjang pertumbuhan bisnis mobil seken.
"Salah satunya seperti yang ditawarkan oleh BCA Finance. Dimana saat ini konsumen mobil seken juga bisa menikmati fasilitas kredit yang sama seperti yang selama ini didapatkan konsumen mobil baru," ujarnya.
Berdasarkan data Bursa Mobil WTC Mangga Dua, hingga 31 Maret 2015, total penjualan mobil seken dilokasinya telah mencapai 7.500 unit. Jumlah tersebut mengalami kenaikan dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebesar 7.000 unit.
Herjanto sendiri memperkirakan, angka penjualan mobil seken pada triwulan kedua 2015 akan terus mengalami pertumbuhan yang signifikan. Terlebih lagi menjelang perayaan Idul Fitri, dimana permintaan mobil seken pada periode tersebut selalu mengalami kenaikan setiap tahunnya.
"Para pedagang di daerah biasanya sudah mulai menyetok mobil untuk kebutuhan jelang lebaran dari sekarang. Saya prediksikan bakal kenaikan permintaan mencapai 30 – 40 persen dibandingan waktu normal," tandasnya.
Sedikit mereview tentang program acara beli mobil bekas dapat mobil baru BCA Autovaganza, inilah masa yang tepat untuk berbelanja mobil seken, namun apabila Anda membutuhkan mobil dengan budget yang lebih bersahabat, Anda dapat mencoba mencari mobil – mobil seken di showroom langanan Anda.
Ada banyak tempat penjualan mobil seken, salah satunya Bursa Mobil WTC Mangga Dua. Bursa mobil WTC Mangga Dua, pihak pengelola WTC Mangga Dua menggandeng BCA Finance selaku lembaga pembiayaan rekanan di WTC dan asuransi BCA Insurance membuat gebrakan dengan meluncurkan program undian “BCA Finance Autovaganza – Beli Mobil Berhadiah Mobil” dengan hadiah tiga unit Karimun Wagon R Tipe GA.
“Tiap tahun kami selalu mebuat kejutan” jelas KA Wibowo (Deputy Direktur BCA Finance).
Apabila program beli mobil dapat mobil sebelumnya berhadiah 1 unit saja, kali ini BCA FInance memberikan tiga mobil bagi konsumen yang beruntung. “Ya, berbagai jenis program juga telah diadakan, mulai dari hadiah mobil, emas hingga pelunaan sisa kredit juga pernah kami lakukan” tambah Herjanto.
Program ini berlangsung mulai dari 1 Juli 2014 sampai dengan 28 Februari 2015. Syaratnya cukup mudah, untuk setiap pembilian mobil bekas di WTC Mangga Dua dan kredit melalui BCA Finance dan menggunakan asuransi dari BCA Insurance, konsumen berhak mendapat 1 point undian.