Dengan AC Terus Menyala, Konsumsi BBM Grand Livina Tembus 24,6 Km/Liter di Tol Bandung-Jakarta
Apa rahasianya? Satu diantaranya adalah konsistensi menjaga RPM tetap rendah di posisi 1.200 sampai 1.500.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –PT Nissan Motor Indonesia (NMI) menggelar 'Tantangan 7 Liter Livina', sebuah program yang menantang para jurnalis otomotif membuktikan keiritan MPV Grand Livina melalui teknik mengemudi eco driving di trek jalan tol Bandung-Jakarta, Sabtu (5/12/2016) .
Kompetisi ini diikuti puluhan jurnalis dan dan Tribunnews menjadi salah satu pesertanya.
Kompetisi bertujuan menguji seberapa cerdas fitur Nissan Intelligent Mobility, yakin Xtronic CVT (Continuously Variable Transmission) yang terpasang di Nissan Grand Livina mampu mendukung keiritan konsumsi bahan bakar saat mobil ini dikendarai di jalan raya.
Peserta menempuh perjalanan Bandung-Jakarta via Tol Cipularang menggunakan 14 unit mobil Nissan Grand Livina yang seluruhnya bertransmisi matik Xtronic CVT dengan bekal hanya 7 liter bahan bakar dengan kadar oktan (RON) 92.
Masing-masing mobil peserta yang berjumlah 14 buah diisi dengan 7 liter bensin RPN 92 di Tantangan 7 Liter Livina menempuh perjalanan Bandung-Jakarta, Sabtu (3/12/2016.
Dari 14 kendaraan Grand Livina yang diuji di tes ini, peserta dibagi dalam dua kategori: perjalanan dengan posisi AC harus on dan posisi AC harus off.
Tribunnews yang mendapatkan mobil nomor 9 mendapatkan mobil dengan posisi AC On dan bertandem sebagai navigator dengan Insan Akbar Krisnamusi dari Suara.com yang bertindak sebagai driver.
Start dimulai dari dealer Nissan Cimahi, pukul 08.40 WIB. Sebelum start, peserta mendapat briefing singkat dari panitia dan perwakilan Nissan Cimahi.
Dealer Nissan Cimahi jadi titik start Tantangan 7 Liter Livina
Perjalanan dimulai dengan menyusuri jalanan kota Cimahi menuju pintu tol Pasirkoja dengan pengawalan voorijder dari kepolisian.
Selepas pintu tol Pasirkoja, pengawalan dilepas.
Perjalanan menuju Jakarta di Tol Padalarang lalu bergabung di ruas tol Jakarta-Cikampek dan berakhir di kantor Nissan Jl MT Haryono, Jakarta.
Mobil peserta Nissan Grand Livina XV bertransmisi Xtronic CVT di 'Tantangan 7 Liter Livina' Bandung-Jakarta, Sabtu (3/12/2016)
Selama perjalanan di Tol Padalarang, lalu lalu lintas cukup lancar.
Begitu juga ketika mulai bergabung dengan kendaraaan dari arah Jawa Tengah di Tol Jakarta-Cikampek, bahkan boleh dikatakan cukup lengang.
Suasana Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta difoto dari kabin mobil 9 Nissan Grand Livina di 'Tantangan 7 Liter Livina'
Namun begitu memasuki Km 25 Tol Jakarta-Cikampek perjalanan mulai tersendat karena volume kendaraan yang mulai meningkat.
Perjalanan menuju titik finish makin mendapatkan tantangannya ketika memasuki Km 21 Tol Jakarta-Cikampek ketika memasuki wilayah Bekasi, hingga mendekati pintu Tol Halim karena perjalanan benar-benar sangat merayap.
Di Km 11 hingga finish, keterampilan memainkan pedal gas para jurnalis benar-benar diuji.
Mobil 09 yang Tribun naiki berhasil finish di Nissan MT Haryono sekitar pukul 12.05 WIB dan berhasil membuktikan keiritan Grand Livina hanya dengan 7 liter bahan bakar selama perjalanan Bandung-Jakarta menempuh jarak sekitar 139 km.
Sesampai finish, mobil Nissan Grand Livina yang kami kendarai membukukan catatan rata-rata konsumsi bahan bakar 24,6 km per liter sesuai data pada Multi Information Display (MID) di garis finish.
Apa rahasianya?
Satu diantaranya adalah konsistensi menjaga RPM tetap rendah di posisi 1.200 sampai 1.500.
"Saya menjaga angka RPM tetap rendah di 1.200 sampai 1.500 saja. Tapi saat berada posisi menanjak RPM sedikit naik di atas 1.500 RPM," kata Insan Akbar usai tiba di garis finish.
Selain itu, sejak start, konsisten menjaga injakan pedal gas dengan smooth.
Sejak awal Insan memang berambisi bisa menang di kompetisi ini dengan menjaga agar style mengemudi tetap kalem, tidak terpancing agresif seperti beberapa peserta lain yang langsung menyalip sejak iring-iringan peserta uji ini memasuki Tol Padalarang.
Salah satu penunjang keiritan konsumsi bahan bakar Grand Livina di mobil yang kami pakai adalah tekanan ban yang berada dalam kondisi ideal.
Faktor penunjang lainnya adalah, tombol AC konsisten kami nyalakan di posisi paling minimum.
Yang tak kalah penting, keiritan Grand Livina yang kami kendarai ini juga ditunjang oleh trek Tol Padalarang yang berkontur menurun.
Sebelum 'Tantangan 7 Liter Livina' ini dijalankan, sebelumnya seluruh peserta mendapatkan materi tips menyetir irit ala Grand Livina oleh Sugihandi, trainer di Nissan College PT Nissan Motor Indonesia di acara Nissan Media Workshop di Aston Pasteur, Bandung, Jumat (2/12/2016) malam.
"Eco Drive hadir di model Grand Livina. Cara menyetir yang efisien dengan metode Eco Drive bisa menghemat konsumsi bahan bakar hingga 20 persen jika dibanding dengan tanpa Eco Drive," kata Sugihendi.
Untuk memanfaatkan fitur Eco Drive pada mobil Grand Livina perlu pembiasaan dan edukasi ke pengendara sehingga terbiasa menggunakan cara mengemudi Eco Drive saat berada di belakang kemudi.
Non-AC
Peserta yang menggunakan mobil Grand Livina dalam kondisi AC harus di posisi off malah berhasil membuktikan mobil ini lebih irit lagi.
Rekor konsumsi BBM paling efisien tercatat sebesar 30,3 km per liter berdasarkan angka tertinggi pada Multi Information Display (MID) yang sebelumnya juga telah diatur ulang di awal start.
Rekor ini diraih Donny Apriliananda, jurnalis Kompas.com dan Jeffry Yanto Sudibyo dari Viva.co.id.
“Yang sulit adalah ketika menemui beberapa titik kemacetan, seperti di Bekasi dan keluar Tol Halim, tetapi saya mencoba mempraktekkan apa yang saya dapat dari workshop eco-driving kemarin di Nissan Media Workshop, intinya harus sabar dan tidak agresif," kata Donny.
Menurut Presiden Direktur Nissan Motor Indonesia Antonio “Toti” Zara, Efisiensi bahan bakar sangatlah penting untuk keberlangsungan lingkungan dan hak itu yang menjadi salah satu gambaran visi Nissan Intelligent Mobility untuk mewujudkan zero emission.
"Fitur-fitur Nissan Intelligent Mobility yang ada pada kendaraan Nissan saat ini memastikan masyarakat selangkah lebih dekat untuk merasakan pengalaman berkendara yang menyenangkan di masa depan. Melalui kegiatan ini, para peserta mencoba langsung kemampuan teknologi Xtronic CVT pada Nissan Grand Livina,” ujarnya.
Xtronic CVT, teknologi transmisi otomatis pintar di Grand Livina mampu menghasilkan perpindahan gigi yang halus tanpa hentakan dan membuat konsumsi bahan bakar lebih efisien tanpa mengorbankan akselerasi.
Para Pemenang Tantangan 7 Liter Livina:
AC
1. Insan Akbar Krisnamusi dan Choirul Arifin
2. Rendy Surya Setiawan dan Pamela Sarnia
Non-AC
1. Donny Apriliananda dan Jeffry Yanto Sudibyo
2. Mochammad Dipa dan Danu Dirgantoro
3. Sugeng Sulaksono dan A. Harry Budiawan