Patungan dengan Dongfeng Motor Group, Honda Bangun Pabrik Baru di China Senilai 436 Miliar USD
Honda menikmat pertumbuhan tinggi dari penjualan otomotif khususnya jenis SUV di China dalam dua tahun terakhir.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, SHANGHAI- Perusahaan patungan Honda Motor dan Dongfeng Motor Group akan berinvetasi sekitar 3 miliar yuan atau sekitar US$ 436 juta untuk membuat sebuah pabrik baru di China.
Manajemen Honda Motor dalam pernyataan di situs resminya, Kamis (8/12/2016) kemarin menjadi jawaban dari rumor yang muncul bahwa Honda akan membangun pabrik baru di 2019.
Pabrik otomotif tersebut nantinya akan memiliki kapasitas produksi sebesar 120.000 unit per tahun.
Honda menikmat pertumbuhan tinggi dari penjualan otomotif khususnya jenis SUV di China dalam dua tahun terakhir.
Penjualan Honda tercatat meningkat 28,3% pada periode Januari-November 2016 secara year on year (yoy).
Kapasitas produksi di dua pabrik otomotif yang didirikan perusahaan patungan Dongfeng Honda yang sudah berjalan kian mendekati batas maksimal produksi.
Target penjualan mereka sebanyak 450.000 unit di sepanjang 2016. Ini mendekati kapasitas produksi saat ini yang sebanyak 480.000 unit.
Itu sebabnya mereka berniat membuka pabrik anyar ke depannya. Pabrik itu nantinya akan memiliki fasilitas produksi mobil hibrid yang menggunakan tenaga listrik.
