Tampil di CES 2017, Ghosn Paparkan Visi Nissan Intelligent Mobility dan Leaf yang Segera Meluncur
Nissan Leaf dengan ProPILOT akan mampu dijalankan secara swakemudi di jalan satu lajur di jalan tol.
Penulis: Choirul Arifin
3. Peluncuran generasi terbaru Nissan Leaf dengan teknologi ProPILOT dalam waktu dekat.
Nissan Leaf dengan ProPILOT akan mampu dijalankan secara swakemudi di jalan satu lajur di jalan tol.
Nissan Leaf generasi dengan teknologi ProPILOT akan segera meluncur dalam waktu dekat.
Nissan Leaf generasi baru dirancang berdasarkan kecakapan Nissan membuat kendaraan listrik, di mana Nissan telah memasarkan lebih dari 250.000 unit Nissan Leaf di seluruh dunia sejak 2010.
Ghosn mengatakan, Nissan Leaf generasi baru akan hadir dalam waktu dekat dan merupakan pengejawantahan dari Nissan Intelligent Power.
4. Aliansi Renault-Nissan lanjutkan kerjasama dengan Microsoft untuk mengembangkan teknologi yang lebih maju bagi terciptanya kendaraan yang saling terhubung (connected car).
Ghosn menjelaskan, kendaraan yang saling terkoneksi, baik dengan sesama kendaraan lain ataupun dengan ekosistem di sekelilingnya, merupakan implementasi dari Nissan Intelligent Driving dan Nissan Intelligent Integration.
Saat tampil sebagai pembicara, ditunjukkan pula bagaimana teknologi asisten pribadi yang dibangun Microsoft, Cortana, dapat membantu berkendara semakin mulus dan efisien.
Cortana merupakan salah satu teknologi hasil pengembangan bersama antara Aliansi Renault-Nissan dengan Microsoft.
5. Kemitraan baru Nissan dengan ‘100 Resilient Cities’.
Guna mendukung kebijakan lingkungan dan perencanaan yang diperlukan untuk mengintegrasikan berbagai teknologi canggih Nissan ini ke kota-kota di seluruh dunia, Ghosn mengumumkan kemitraan baru dengan 100 Resilient Cities – dipelopori oleh The Rockefeller Foundation (100RC).
100RC adalah organisasi nirlaba global yang bekerja membantu kota-kota di dunia dalam membangun ketahanan untuk hadapi tantangan fisik, sosial dan ekonomi.
Nissan dan 100RC akan membantu kota-kota di dunia meletakkan dasar untuk memungkinkan kendaraan swakemudi, kendaraan listrik dan layanan baru pendukung mobilitas, diterapkan di masa depan.
Nissan merupakan mitra otomotif pertama 100RC.
“Kami mengundang berbagai pihak untuk bergabung dengan kami, baik dari perusahaan teknologi, hingga perdagangan elektronik, maupun perusahaan berbagi mobil berbasis aplikasi dan para wirausaha sosial untuk dapat membantu kami menguji serta mengembangkan kendaraan dan layanan baru," ujarnya.
"Kami ingin memastikan semua orang memiliki akses ke teknologi dan layanan terbaru yang membawa nilai berarti bagi kehidupan mereka,” lanjut Ghosn.