Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Buntut Skandal Emisi Mesin Diesel, FBI Tangkap Bos Volkswagen Atas Tuduhan Konspirasi

Pengacara Schmidt tidak menanggapi permintaan konfirmasi dari CNBC yang diajukan Minggu malam.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Buntut Skandal Emisi Mesin Diesel, FBI Tangkap Bos Volkswagen Atas Tuduhan Konspirasi
WARDS AUTO
Olivier Schmidt 

TRIBUNNEWS.COM, FLORIDA - Federal Bureau of Investigation (FBI) menangkap seorang eksekutif Volkswagen  (VW) atas tuduhan konspirasi menipu Amerika Serikat.

Dua narasumber yang mengetahui penangkapan tersebut, pada Minggu (8/1/2017) mengatakan, penangkapan itu menunjukkan eskalasi penyelidikan terkait skandal kecurangan emisi mesin diesel oleh produsen mobil tersebut.

Pejabat VW yang ditangkap bernama Oliver Schmidt

Schmidt, merupakan pimpinan kantor kepatuhan peraturan Volkswagen di Amerika Serikat dari 2014-Maret 2015.

Dia  ditangkap Sabtu (7/1/2017) oleh penyidik di Florida.

Sayangnya pengacara Schmidt tidak menanggapi permintaan konfirmasi dari CNBC yang diajukan Minggu malam.

Pejabat Departemen Kehakiman juga menolak berkomentar,demikian pula dengan juru bicara FBI di Detroit.

Berita Rekomendasi

Juru bicara Volkswagen Jeannine Ginivan dalam sebuah pernyataan mengatakan, perusahaannya, "Terus bekerja sama dengan Departemen Kehakiman".

Namun, "Itu tidak sesuai untuk mengomentari investigasi yang sedang berlangsung atau untuk mendiskusikan hal-hal personil."

Dalam gugatan terhadap Volkswagen, Jaksa Aagung New York dan negara bagian Massachusetts mendakwa Schmidt memainkan peran penting dalam upaya Volkswagen menyembunyikan kecurangan emisi kecurangan dari pengawasan regulator Amerika Serikat.

Menurut jaksa agung, sejak akhir 2014 Schmidt dan pejabat VW lainnya berulang kali menyampaikan penjelasan teknis palsu terkait tingkat emisi kendaraan Volkswagen.

Di tahun 2015, Schmidt mengakui keberadaan perangkat kekalahan yang memungkinkan mobil Volkswagen menipu tes emisi.

Akhirnya Volkswagen mengatakan, mereka memiliki 11 juta mobil diesel yang dilengkapi piranti ilegal di seluruh dunia yang membuat kendaraan mampu memanipulasi tes polusi.

Perangkat lunak tersebut memungkinkan mobil mendeteksi sedang dilakukan diuji emisi lalu mengaktifkan sistem polusi kontrol untuk mengekang emisi.

Halaman
12
Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas