TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Meski berdimensi paling besar, tapi karakter go kart pada MINI Cooper S Clubman tetap terjaga. Semua berujung pada kesenangan berkendara.

Itulah impresi yang muncul selama duduk di jok pengemudi MINI Cooper S Clubman.

Mobil yang lebih panjang 270 mm dan lebar 90 mm lebih lebar dari versi yang lain ini paham betul bagaimana memanjakan pengemudi plus penumpang.

Pertama dari sisi pengemudi dulu. Dimulai dulu dengan menekan tombol on/off di tengah dashboard untuk menghidupkan mesin.

Begitu injak pedal gas dalam-dalam, spontan raungan backfire menggelegar. Raungan knalpot ini seolah-olah menantang segera mengajak Clubman ‘jalan-jalan’.

Sama halnya dengan model MINI lainnya, Clubman dikaruniai pula tiga mode berkendara.

Mid berarti mode standar ketika pertama kali mesin hidup. Lalu ada juga Green yang cocok saat isi dompet lagi kering. Terakhir, Sport yang ingin mengejar sensasi berkendara yang lebih agresif.

Mode Sport ini yang paling asyik. Seketika mesin sangat reponsif, raungan mesin yang menembus ruang kabin, dan deru backfire knalpot.

Makin afdol lagi saat Clubman diajak lari. Wuuus. Pedal gas sangat sensitif kala diinjak. Tenaganya langsung melejit sejak putaran bawah.

Besarnya tenaga berasal dari mesin 4 silinder Mini TwinPower Turbo berkapasitas 1.998 cc. Secara teori, spesifikasi mesin ini sanggup memproduksi tenaga 192 dk serta torsi 280 Nm mulai dari 1.250 rpm.

Kemudian tenaga didistribusikan melalui transmisi baru steptronic 8 percepatan ke roda depan.

Di saat bersamaan, putaran lingkar kemudi menjadi lebih berat yang membuat pengendalian lebih mantap sekaligus aman.

Yang menyenangkan, Clubman menjamin kenikmatan berkendaran tanpa khawatir terganggu atau kena distraksi.

Misalnya saat hujan turun, pengemudi tak perlu lagi memindahkan tuas. Dengan rain sensor, wiper secara otomatis menyapu kaca.