TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Andi 'Gilang' Farid Izdihar, meraih posisi finish kelima di ajang CEV Moto3 Junior World Championship. Sementara, Dimas Ekky Pratama berhasil finish keenam di ajang CEV Moto2 European Championship.

Prestasi kedua anak bangsa ini menjadi awal yang baik dalam penampilan perdana di musim balap CEV Internasional Championship. 

Andi Gilang dan Dimas Ekky tampil apik pada seri pembuka CEV International Championship di Sirkuit Albacete, Spanyol, Minggu (30/4/2017).

Setelah sesi latihan diguyur hujan deras, kedua pebalap menghadapi kondisi trek kering saat balapan.

Andi Gilang berhasil finish kelima, hasil terbaiknya sepanjang tampil di CEV Moto3 Junior World Championship sejak keikutsertaannya tahun lalu.

Dimas Ekky yang sempat memimpin jalannya balapan pada sesi latihan bebas finish pada posisi keenam di CEV Moto2 European Championship.

Mengawali balapan dari posisi start ke-11, Andi Gilang turun di posisi ke-16 pada lap pembuka dan terus konsisten meraih catatan waktu di setiap lap. Pada Lap 5, satu-satunya pebalap dari Indonesia di kelas CEV Moto3 Junior World Championship ini telah masuk 10 besar. Andi

Gilang terus mempertahankan performa apik jelang berakhirnya balapan, dan akhirnya berhasil finis kelima. Ia pun mengoleksi 11 poin dalam klasemen sementara.

"Saya sangat senang dengan awal yang baik dalam CEV awal musim tahun ini. Hasil latihan hingga hasil balapan seri pertama semakin membuat saya yakin mampu balapan di baris terdepan hingga garis finish," ujarnya. 

Di kelas CEV Moto2 European Championship, Dimas Ekky menghadapi balapan yang menantang.

Pebalap yang menjadi satu-satunya pebalap Indonesia di kelas ini memulai start solid dan bertahan di posisi ketiga pada enam lap pertama. 

Ketatnya tekanan dari pebalap Brasil, Eric Granado dan Juara bertahan dari Afrika Selatan Steven Odendaal membuat Dimas harus turun ke posisi 5.

Pada lap ke 6, Dimas Ekky sempat terlibat senggolan yang membuatnya turun ke posisi ke 6. Melalui perjuangan sengitnya ini, Dimas Ekky meraup 10 poin pertamanya.

“Hujan turun sejak Kamis sampai Sabtu, tapi kami punya set-up yang tepat untuk kondisi ini. Balapan sendiri berlangsung dalam kondisi kering, dan saat sesi warm-up kami mencoba beberapa hal untuk perbaikan," ujar Dimas.

General Manager Marketing Planning and Analysis PT Astra Honda Motor (AHM) Agustinus Indraputra mengaku gembira atas hasil pada seri perdana CEV International Championship ini.

Prestasi yang dicetak pada seri Albacete ini diharapkan akan semakin menguatkan keyakinan anak-anak bangsa untuk mencetak lagi prestasi lebih tinggi yang memberikan kebanggaan bagi Indonesia.

“Hasil luar biasa dipersembahkan Andi Gilang pada seri perdana gelaran balap Eropa, CEV International Championship. Dimas Ekky pun mampu mempertahankan pencapaiannya tahun lalu di Albacete. Kami terus memohon dukungannya sehingga pada seri selanjutnya, bangsa ini bisa lebih bangga melihat pebalap Indonesia mampu tampil di barisan terdepan saat finish melewati pebalap negara-negara lainnya di ajang CEV International Championship,” ujar Indraputra.

Seri CEV International Championship berikutnya berbarengan dengan jadwal MotoGP Prancis, dan hanya kelas Moto3 Junior World Championship yang akan digelar di Sirkuit Le Mans pada 20 Mei 2017.