"Layanan after sales services dan suku cadang sangat penting bagi pengusaha angkutan bus. Kita sangat memahami akan hal ini. Kita akan melakukan pemantauan seperti apa respon pelangga beberapa bulan ke depannya," imbuhnya.

Unit bus Isuzu LT 134 yang dipajang di GIIAS 2017 ini merupakan bus milik pembeli pertama (di luar unit trial yang kini dioperasikan oleh Perusahaan Otobus (PO) Gunung Mulia, Solo, dan PO Sumber Alam, Purworejo). 

Pemiliknya adalah Pak Husein, seorang pengusaha angkutan di seorang pengusaha transportas di Kota Bangil, Pasuruan, yang merupakan pelanggan loyal kendaraan Isuzu.

Bus bermesin belakang ini tampil elegan dalam balutan bodi Jetbus 2+ dari Karoseri Adi Putro. Kursi penumpang di kabin dilengkapi dengan fitur reclining seat dan dilengkapi pula dengan penyejuk kabin (AC).

Isuzu LT 134 dibekali mesin Isuzu model 6HK-TCN berkapasitas 7.790 cc dengan tenaga maksimum 250 horse power pada 2400 rpm dan torsi maksimum 75 kgm pada 1450-2400 rpm. 

Panjang chassis adalah 11.475 mm, lebar 2.464 mm dan tingi 1.734 mm dengan kapasitas bahan bakar 280 liter. Di bagian kaki-kaki, bus ini menggunakan sasis per daun tipe tapper leaf spring.

Penulis: Choirul Arifin