TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Gelaran prestisius 45th Tokyo Motor Show 2017 yang digelar di Tokyo Big Sight pada Jumat – Minggu 27 Oktober – 5 November menjadi pertaruhan nama besar merek-merek popular di Jepang.

GM Strategic Planning Department PT Suzuki Indomobil Motor, Uchiki Ryohei menyebut gelaran ini merupakan pemikat hati para konsumen khususnya di Jepang, Selasa (24/10/2017).

Di sela-sela makan malam bersama awak media di Shinjuku, Tokyo Jepang jelang pelaksanaan Tokyo Motor Show, event besar ini merupakan kesempatan besar untuk berinteraksi dengan pasar atau konsumen khususnya penggemar otomotif Jepang.

Tak menutup kemungkinan beberapa mobil konsep produk unggulan yang akan dipamerkan bisa juga ada di pasar Indonesia tapi masih butuh proses panjang setelah melewati serangkaian pertimbangan, survey dan kemungkinan pasar di Indonesia.

Baca: Remaja 18 Tahun Antar Arsenal ke Perempat Final Piala Liga Inggris

Menurut Uchiki ada perbedaan besar selera warga Jepang dengan Indonesia soal mobil.

Bila di Indonesia senang dengan mobil murah dengan daya tampung yang banyak, makanya Ertiga merupakan mobil Suzuki yang bersaing di lini MPV memiliki jumlah penjualan paling banyak di Indonesia dibanding merek Suzuki lainnya.

Sementara di Jepang, konsumen cenderung memilih mobil-mobil mungil dengan kapasitas limited, cc yang kecil contoh 660 cc.

Selain itu bisa diandalkan, lincah, biaya perawatan murah dan paling penting pajak rendah.

Baca: Inilah 7 Tanda Awal Diabetes yang Sering Diabaikan

Mobil inilah yang disasar Suzuki untuk konsumen Jepang.

Booth Suzuki

Suzuki telah menyiapkan beberapa produk yang akan dipamerkan di Tokyo Motor Show 2017.

Suzuki Motor Corporation akan mengangkat tema booth “Excitement for Everyone, in Everywhere”.

Baca: Kombes Guntur: Mereka Telah Rencanakan Serangan ke Kantor Polisi

Fokus Suzuki adalah menciptakan kesenangan dalam beragam produk dan memperkenalkan pengembangan produk dan teknologi Suzuki.

Hal ini tak lepas dari hari jadi Suzuki yang ke-100 pada 2020 nanti.

Pada momen ini Suzuki akan memperkenalkan pengembangan produk untuk 100 tahun ke depan agar bisa dinikmati oleh seluruh konsumen Suzuki di seluruh dunia, termasuk diantaranya Indonesia.

Booth Suzuki dalam acara Tokyo Motor Show 2017 berada di West Exhibition Hall Tokyo Big Sight dan dibagi menjadi beberapa area dengan berbagai tema tersendiri agar memudahkan pengunjung untuk membayangkan bagaimana rasanya menggunakan mobil, motor atau mesin tersebut.

Baca: Gara-gara Kicauan Hoax Ini, Uus Jadi Saksi Laporan Pencemaran Nama Baik Nikita Mirzani

Pada produk mobil akan ditampilkan sebanyak 20 unit mobil.

Seolah berikan daya tarik mobil legendaris Suzuki dengan konsep teknologi masa depan, Suzuki kembali ‘melahirkan’ masa lalu dalam bentuk yang mutakhir, baik teknologi maupun fungsi-fungsi di dalamnya.

Seperti Jimny.

Mobil ini merupakan produk legendaris Suzuki yang paling dikenal luas dan laris di pasaran pada masanya.

Baca: Kontroversi UU Ormas: Benarkah Jadi Alat untuk Bungkam Kelompok yang Kritis kepada Pemerintah?

Kali ini Suzuki akan menampilkan mobil-mobil tersebut dalam bentuk konsep.

Mobil-mobil konsep tersebut meliputi:

·   e-SURVIVOR, SUV kompak bersistem independen yang mewarisi identitas karismatik Jimny dan Vitara. 

Sambil mempertahankan kestabilan akselerasi mobil yang diwujudkan oleh frame tangga dan bodi mobil compact yang ringan, mobil ini akan menawarkan kemungkinan kendaraan roda empat elektrik.

 ·   SPACIA CONCEPT, mini wagon berukuran tinggi yang menawarkan sensasi seru saat berkendara. Selain itu ada SPACIA CUSTOM CONCEPT yang memiliki desain mewah dan kesan kehadiran yang kuat dengan front grille chrome berukuran besar.

Baca: Ini 5 Syarat yang Diberikan PPP kepada Ridwan Kamil dan Uu Ruzanul Ulum

 ·   XBEE (cross-bee), crossover wagon genre baru yang siap memenuhi gaya hidup dari sekedar berkendara di kota maupun bertualang di alam bebas.

Kombinasi crossover dan wagon yang memiliki kabin luas yang unggul di kelasnya sehingga dapat mengemas SUV yang tangguh, stabil sekaligus gaya di jalanan berbatu.

Ada dua jenis X-Bee yang akan dipamerkan selama Tokyo Motor Show 2017, yaitu XBEE Outdoor Adventure dan XBEE Street Adventure.

Mobil wirausaha

Selain tiga tema tersebut, konsep mobil Suzuki juga akan menghadirkan mobil yang friendly untuk para wirausahawan.

Baca: Rudal Terbaru Rusia: Bisa Jangkau Target Sejauh 11 Ribu Km hingga Hancurkan Negara Bagian Texas

Suzuki akan mengusung Carry  Open Market Concept yakni kendaraan yang dirancang sebagai truk keliling dengan ruang kabin yang luas dan user friendly.

Beberapa mobil lain juga dihadirkan antara lain mobil mass production seperti Jimny, Ignis, Escudo, New Swift Sports, Baleno, Wagon R yang ramah kursi roda, Hustler, Alto Works dan Alto Lapin.

Pamerkan motor Neo Retro

Di gelaran Tokyo Motor Show, Suzuki juga mengusung beberapa beberapa motor unggulan untuk dipamerkan.

Baca: Ada Kedekatan Spesial dengan Deva Mahenra? Jawaban Velove Vexia Cuma Ini

Konsep Neo Retro akan mengemuka.

SVX650X,  motor ini mewakili konsep usulan dalam kategori neo-retro.

Versi evolusioner SV650 Rally Concept ini menarik perhatian para pengunjung di Osaka & Tokyo Motorcycle Shows pada tahun 2016.

Bukan hanya motor garang dengan desain unik, Suzuki juga akan menampilkan skuter elegan.

Baca: Mobil Rumah Sakit Milik Freeport Diberondong Tembakan, Ibu yang Baru Melahirkan Jadi Korban

Swish, skuter standar yang menawarkan kemudahan dalam berkendara, kegesitan di jalan raya terutama jalan-jalan yang didominasi dengan persoalan kemacetan.

Sementara itu, di motor supersport Suzuki mengusung GSX-R125.

Motor ini dikemas dengan fairing penuh yang merupakan konsep rancangan GSX-R sejati.

Sedangkan konsep untuk MotoGP, Suzuki membawa GSX-RR, mesin MotoGP yang dikembangkan dengan performa maksimal di MotoGP, kejuaraan motor balap paling bergengsi di dunia FIM, serta mengembangkan teknologi baru pada GSX-R1000 dan model lainnya.

Baca: Beredar Videonya Sedang Mabuk, Teman-temannya Bilang Baim Wong Galau karena Putus Cinta!

Produk unggulan launnya Suzuki juga akan menampilkan motor mass production seperti Hayabusa, GSX-R1000R ABS, Burgman 400 ABS, GSX250R dan V-Strom 250.

Total sebanyak 9 unit motor akan dipamerkan kali ini.

Kebangkitan Suzuki di pasar Indonesia

Sementara itu gaung Tokyo Motor Show juga tak lepas dari kondisi pasar Suzuki di Indonesia.

Baca: Ridwan Kamil Klaim 70 Persen Warga Bandung Dukung Dirinya Maju Pilgub Jabar 2018

Kehadiran Ignis membantu melambungkan angka penjualan.

Bila tahun lalu hanya menguasai 8 persen di Indonesia, tahun 2017 ini GM Strategic Planning Departement PR Suzuki Indomobil Motor mengungkapkan kalau Suzuki menguasai 10 persen asar di Indonesia.

 Kekuatan Suzuki selain Ignis, masih ada Ertiga yang memiliki angka penjualan tertinggi.

Selain itu mobil jenis Carry Pick Up juga laris manis diserbu pembeli. 

Baca: Penyesalan Verrell Bramasta Saat Video Ciuman Panasnya dengan Nadine Woworuntu Tersebar

Ertiga mesin diesel juga memiliki pasar tersendiri.

Saat ini baru di kota-kota besar lantaran konsumen menyikapi tentang pasokan solar yang dinilai tak bisa merata.

Hanya kota-kota besar yang berlimpah pasokan solar sehingga Ertiga bermesin diesel jadi idola konsumen perkotaan. (Tribunnews.com/Robertus Rimawan Prasetiyo)