Baze Pamerkan MotorCarrier untuk Para Pehobi Petualang Naik Motor Trail
MotorCarrier ini mampu mengakomodir 2 motor trail berkapasitas 250 cc (atau diatasnya).
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Perusahaan luxury bust specialist, Baze, memperkenalkan MotorCarrier berbasis Toyota HiACe di ajang pameran otomotif akbar Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018 yang berlangsung di ICE BSD City, Tangerang, 2-12 Agustus 2018.
MotorCarrier ini mampu mengakomodir 2 motor trail berkapasitas 250 cc (atau diatasnya) sekaligus dilengkapi dengan platform yang bisa digerakkan secara elektrik menggunakan winch yang bersumber dari baterai aki untuk menaikkan atau menurunkan motor trail saat akan digunakan untuk kegiatan olahraga offroad atau balapan.
Baze merancang kabin Toyota HiAce MotorCarrier ini menjadi tiga kompartemen.
Pertama, kompartemen depan untuk pengemudi yang bisa menampung dua penumpang, kemudian kompartemen tengah berupa sofa untuk mengakomodir 3 sampai 4 orang, dan bagian paling belakang adalah kabin untuk mengangkut motor trail.
Kabin belakang ini dilengkapi dengan compartment head di bagian langit-langit untuk menyimpan aneka apparel perlengkapan naik trail seperti helm, jaket, glovel dan lain-lain.
Dilengkapi pula dengan kompartemen bawah yang ditempatkan di dinding lantai kabin untuk menyimpan peralatan bengkel.
Kompartemen untuk menyimpan peralatan bengkel ini dilengkapi dengan kasur busa tipis yang bisa digunakan sebagai tempat beristirahat (tidur) satu orang kru atau biker.
Dilengkapi pula dengan kompresor dan kompan air untuk membersihkan motor trail dari lumpur usai digunakan.
Menariknya lagi, MotorCarrier ini dilengkapi pula dengan tenda awning yang bisa dilipat dan buka untuk kebutuhan mendirikan tenda secara instan.
Bari Setiadi, pendiri dan sekaigus pemilik Baze mengatakan, MotorCarrier ini diciptakan untuk memuaskan para pehobi motor trail.
"MotorCarrier ini merupakan yang pertama di Indonesia untuk menjawab kebutuhan bikers khususnya penghobi trail yang memiliki jiwa petualang," ungkapnya.
Di GIIAS 2018 kali ini pihaknya sengaja menghadirkan motobike carrier untuk pertama kalinya ke pengunjung untuk menunjukkan bahwa perusahaannya selain bisa mengerjakan interior mewah di kabin bus atau microbus, juga bisa menggarap produk-produk khusus berdasar permintaan pelanggan.
"Kali ini yang kita tampilkan tidak hanya mobil-mobil luxury tapi juga fungsional seperti motorhome, sleeper car dan juga motobike carrier ini untuk menunjukkan ke masyarakat dan konsumen bahwa kita bisa juga bikin kendaraan seperti ini. Tidak sekadar kendaraan mewah untuk gagah gagahan," ungkap Bari Setiadi.
Dia menambahkan, motobike carrier yang dipajang di GIIAS 2018 kali ini merupakan wujud konsepnya.
"Konsumen bisa memesan dan meminta kustomisasi sesuai permintaan," ungkap Bari Setiadi.
Baca: Elangperdana Tyre Industry Kenalkan 7 Ban Anyar untuk Penyuka Balap Sampai Petualangan
Oh ya, jika Anda tertarik, Anda bisa memesan motobike carrier ini ke Baze dengan workshop di kawasan Kranggan, Cibinong, Bogor.
Biaya pembuatannya Rp 250 juta tidak termasuk unit mobil HiAce dengan lama penggarapan sekitar satu bulan.
Di GIIAS 2018, Baze juga memamerkan MotorHome berbasis Toyota HiAce dengan biaya pemesanan Rp 300 juta, Sleeper Van dengan biaya pembuatan Rp 470 juta, HiAce Luxury tipe V dengan biaya pembuatan Rp 220 juta serta kendaraan ambulans VVIP berbasis Mercedes-Benz Sprinter A3 dengan biaya pemesanan Rp 300 juta (interior saja). Seluruhnya di luar biaya pengadaan unit mobilnya.