TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bisnis penjualan mobil Amerika dengan brand Jeep di Indonesia kini ditangani oleh agen pemegang merk yang baru, yakni PT Hascar Internasional Motor (HIM).

Hascar menggantikan posisi PT Garansindo sebagai agen pemegang merk mobil-mobil Jeep yang dipasarkan di Indonesia, baik untuk bisnis distribusi dan penjualan hingga layanan after sales services yang mencakup jaminan penyediaan suku cadang dan perawatan kendaraan.

Nama PT Hascar Internasional Motor resmi diperkenalkan kepada media dan audiens di acara peluncuran All New Jeep Wrangler di Lippo Mall, Kemang, Jakarta, Sabtu (1/12/2018) malam. 

Siapa sebenarnya Hascar Internasional Motor? Lalu siapa saja sosok di balik perusahaan ini? 

Ari Utama, CEO PT Hascar Internasional Motor di sela acara mengatakan, pihaknya tertarik mengakuisisi status agen pemegang merk Jeep dari tangan Garansindo sejak lama. 

Hal itu dilatarbelakangi hobi Ari sejak lama yang gemar berpetualang dengan mobil-mobil SUV Jeep.

Koleksi mobil Jeep Ari juga terbilang banyak dan Ari sebagai pemilik mobil-mobil Jeep juga menjadi konsumen Garansindo.

Saat mendapat informasi Garansindo akan melepas bisnis distribusi dan keagenan mobil-mobil Jeep di Indonesia, Ari bersama partnernya menyatakan ketertarikannya untuk mengambil alih.

Ari dan partnernya, Sri Hascaryo, kemudian berkolaborasi mendirikan PT Hascar Internasional Motor bendera perusahaan baru untuk keagenan mobil-mobil Jeep di Indonesia.

Gayung bersambut. Setelah melalui proses pendekatan selama dua tahun akhirnya dicapai kesepakatan PT Garansindo melepas bisnis keagenan Jeep di Indonesia kepada Hascar.

Ari Utama mengatakan, proses akuisisi bisnis keagenan mobil Jeep di Indonesia tidak hanya dilakukan melalui proses pendekatan dengan Garansindo saja. Tapi juga dengan pihak Fiat Chrysler Automobiles (FCA) sebagai prinsipal.

"Hascar ini perusahaan baru yang awalnya memang mengakuisisi aset Garansindo, kemudian dari situ kita sebagai perusahaan baru mengajukan ke prinsipal (FCA) untuk menunjuk Hascar sebagai agen pemegang merk yang baru," ungkap Ari Utama.

"Kita berusaha meyakinkan FCA bahwa kita serius masuk dan mengelola keagenan Jeep di Indonesia, kita libatkan juga komunitas (Jeep) di Indonesia, bahwa kita sudah sajak lama main di mobil ini," imbuh Ari Utama.

Baca: All New Wrangler Resmi Dijual di Indonesia, Pemasarannya Ditangani Distributor Baru

Akhirnya, FCA memberikan persetujuan dan menunjuk PT Hascar Internasional Motor sebagai agen pemegang merk menggantikan Garansindo.

"Prinsipal menyebutnya kita sebagai general distributor. Kalau di Indonesia kita menyebutnya sebagai agen pemegang merk. Desember ini kita disahkan oleh prinsipal sebagai agen pemegang merk sekaligus momen launching All New Wrangler," beber Ari Utama. 

Ari menegaskan, sejak awal PT Hascar Internasional Motor tidak ada kaitannya dengan Garansindo karena status kepemilikan serta pemegang sahamnya sama-sekali berbeda. "Kita 100 persen nggak ada hubungannya dengan Garansindo, mulai dari pemilik sampai manajemennya, karena kita memang benar-benar baru 100 persen," tandas Ari Utama.

Hascar resmi beroperasi di bulan Oktober dengan berangsur mengambil alih pengelolaan distribusi mobil Jeep dari tangan Garansindo.

Sebagai APM baru, pihaknya juga akan membawa Hascar bergabung menjadi anggota asosiasi industri otomotif, di Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Pihaknya juga siap berpartisipasi aktif sebagai peserta pameran di event event pameran mobil yang diselenggarakan Gaikindo ke depannya.

"Pastinya kita akan ikut bergabung di Gaikindo sebagai organisasi yang menaungi agen pemegang merk di Indonesia," tegas Ari Utama.

Pihaknya optimistis, di tangan pemilik baru dan manajemen baru, penjualan mobil legendaris asal AS ini di Indonesia bisa ngegas lagi.

Sebagai pehobi mobil SUV Jeep dengan passion yang kuat, Ari menyatakan dia dan timnya sudah mempelajari berbagai kelemahan yang selama ini ada di Garansindo dan akan langsung dibenahi.

"Kita hobi mobil Jeep, saya juga suka sekali adventure dengan mobil Jeep. Berdasar juga pengalaman saya sebagai customer Jeep. Kita ingin pastikan layanan after sales spare parts terjamin. Itu akan jadi prioritas kita," beber Ari.

Tahun depan, Ari memastikan akan menggenjot angka penjualan. Dia memproyeksikan bisa menjual 559 unit Jeep berbagai tipe dan varian di Indonesia. "Tahun depan kita akan genjot, target jualan 559 unit dan tahun berikutnya (2020) kita targetkan jual 1200 sampai 1300 unit," tegas Ari Utama.