Pemotor Tewas Usai Ditabrak Kereta Api Dua Kali Gara-gara Terobos Palang Pintu
Dua pengendara motor harus rela merenggut nyawa sendiri usai ditabrak kereta api. Hal ini lantaran mereka nekat terobos palang pintu kereta api
Editor: Gagah Radhitya Widiaseno
TRIBUNNEWS.COM - Palang pintu kereta api dibuat agar pengendara selamat saat melintas di perlintasan kereta api.
Tapi masih banyak yang mengabaikan palang pintu ini.
Dua pengendara motor, bernama Arif dan Sigit, tertabrak KRL lintas Bogor-Jakarta Kota.
Kecelakaan tersebut terjadi di perlintasan Rawa Geni, Kota Depok, Jawa Barat, Jumat (18/1/2019) sekitar pukul 15.15.
Mereka tewas karena menerobos palang pintu yang sudah tertutup.
Kejadian bermula saat Arif dan Sigit tengah berboncengan motor berpelat nomor B 3625 EKJ dari arah Jalan Raya Citayam menuju Rawa Geni.
Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polresta Depok Iptu Joko mengatakan, saat itu, posisi palang pintu sudah tertutup.
Namun, korban memaksa menerobos palang dengan menunduk, hingga keduanya tertabrak.
"Sesampainya di perlintasan kereta kereta Rawa Geni, ia menerobos palang pintu dan tertabrak kereta dari arah berlawanan. Jadi, pertama dia ditabrak KRL Bogor-Jakarta Kota, ternyata dari arah menyilang, KRL Jakarta Kota-Bogor juga ada yang melintas," ujar Joko saat dikonfirmasi, Jumat (18/1/2019).
Korban langsung terpental dan sepeda motornya terseret lebih kurang 100 meter.