Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Penjualan Honda Genio yang baru diluncurkan 21 Juni 2019 lalu di Jakarta, diharapkan bisa mengikuti tren kenaikan penjualan Scooter (mirip dengan Genio) di Jepang.

"Memang tak ada model yang sama persis dengan Genio, tetapi ada Scooter di Jepang yang mirip dan laris di Jepang saat ini. Diharapkan Genio juga bisa laris terjual di Indonesia," kata Michio Ogura, Humas Honda Motor kepada Tribunnews.com, Selasa (25/6/2019).

Harga Genio secara resmi diumumkan Rp 17,2 juta.

Baca: Bambang Widjojanto Akui Sulit Membuktikan Kecurangan Pilpres

"Wah saya tak tahu apakah termasuk pajak atau tidak dan sebagainya, mungkin bisa tanya ke Indonesia," kata Michio Ogura saat ditanyakan perincian harga tersebut.

Honda Genio merupakan motor matik versi massal.

Baca: Ully Moch Rilis Lagu 'HUN' Bersama Ifan Seventeen, Ciptaan Mendiang Herman Seventeen untuk Istri

Sebelumnya Honda Genio 110 CC ini sempat diperkenalkan di Indonesia Motorcycle Show 2018 sebagai motor konsep bernama G Concept.

"Ada tiga konsep yang membuat Honda Genio berbeda. Desainnya casual dan fashionable sesuai tren generasi muda saat ini. Serta ukuran bodi yang compact, cocok bagi pria maupun wanita serta kondisi jalan yang padat," kata Toshiyuki Inuma, President Director Astra Honda Motor.

Lalu apa arti Genio?

Menurut Muhid dari AHM, "Genio dari Genius dan Genuine yang artinya smart dan otentik. Diputuskan nama itu bersama-sama direktur Jepang dan Indonesia."

Honda model scooter di Jepang yang mirip Genio memang sedang naik daun karena harga dan model serta kekuatan yang hebat sudah tercitra di Jepang dengan harga re-sale value yang baik pula di pasaran Jepang.

"Dulu orang suka motor besar, kini banyak anggota masyarakat kembali menyukai motor kecil dengan CC sekitar 120 cc," tambahnya.

Baca: Kasus Pencabulan Terungkap Setelah Orang Tua Korban Curiga Perilaku Anaknya, 2 Pelaku Diringkus

Itulah sebabnya penjualan motor kecil Jepang kini jadi primadona penjualan di Jepang untuk jenis kendaraan dua roda.

Motor ini mayoritas diproduksi di Indonesia terutama kerangkanya.

"Namun ada suku cadangnya yang diimpor dari Jepang," tambah Ogura.